Showing posts with label MANAJEMEN. Show all posts
Showing posts with label MANAJEMEN. Show all posts

Sunday 25 June 2023

Menggali Potensi Industri Kreatif di Indonesia: Peluang dan Tantangan yang Harus Kamu Ketahui

 Menggali Potensi Industri Kreatif di Indonesia: Peluang dan Tantangan


Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya dan kekayaan kreatif. Industri kreatif menjadi salah satu sektor yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mengangkat citra negara di dunia internasional. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi peluang dan tantangan yang ada dalam industri kreatif di Indonesia.


PELUANG:


1. Keanekaragaman Budaya: Indonesia memiliki keanekaragaman budaya yang melimpah. Setiap daerah di Indonesia memiliki seni, kerajinan, dan tradisi unik yang menjadi potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk kreatif yang menarik. Peluang ini dapat menghasilkan produk-produk yang mencerminkan identitas budaya Indonesia dan menarik minat baik dari pasar domestik maupun internasional.


2. Kreativitas dan Bakat: Indonesia juga dikenal dengan bakat-bakat kreatifnya di bidang seni, desain, musik, dan lainnya. Banyak individu dengan bakat yang luar biasa telah berhasil menciptakan karya-karya yang menginspirasi dan menjadi perhatian dunia. Dukungan terhadap bakat dan kreativitas individu dapat menghasilkan inovasi dan karya-karya yang lebih menonjol.


3. Pasar Domestik yang Besar: Dengan populasi yang besar, Indonesia memiliki pasar domestik yang potensial untuk produk-produk industri kreatif. Permintaan akan produk kreatif seperti desain interior, produk fesyen, seni pertunjukan, film, dan lainnya terus meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan perubahan gaya hidup masyarakat.


4. Perkembangan Teknologi dan Digitalisasi: Perkembangan teknologi dan digitalisasi memberikan peluang baru bagi industri kreatif. Internet dan media sosial memungkinkan pelaku industri kreatif untuk mempromosikan dan menjual produk mereka secara global dengan biaya yang relatif rendah. Inovasi dan transformasi digital juga dapat menghasilkan pengalaman baru yang menarik bagi konsumen.


TANTANGAN:


1. Infrastruktur dan Akses Pendanaan: Salah satu tantangan utama dalam mengembangkan industri kreatif di Indonesia adalah infrastruktur yang masih perlu ditingkatkan, seperti akses internet yang stabil, transportasi, dan kekurangan fasilitas produksi yang memadai. Selain itu, akses pendanaan yang terbatas juga menjadi hambatan bagi para pelaku industri kreatif untuk mengembangkan dan memperluas usaha mereka.


2. Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual: Perlindungan hak kekayaan intelektual menjadi penting dalam industri kreatif. Perlindungan terhadap hak cipta, merek dagang, dan desain sangat penting agar karya-karya kreatif tidak mudah dipalsukan atau dicuri. Tantangan ini membutuhkan upaya dari pemerintah dalam meningkatkan perlindungan hukum dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya hak kekayaan intelektual.


3. Pengembangan Keterampilan dan Kapasitas: Pengembangan keterampilan dan kapasitas dalam industri kreatif juga menjadi tantangan. Dibutuhkan pendidikan dan pelatihan yang memadai untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan para pelaku industri kreatif, baik dalam aspek teknis maupun manajerial. Pengembangan keterampilan ini juga harus melibatkan kolaborasi dengan institusi pendidikan dan industri terkait.


4. Pemasaran dan Distribusi: Meskipun kemajuan teknologi memberikan peluang dalam memasarkan produk kreatif secara online, tantangan pemasaran dan distribusi masih ada. Para pelaku industri kreatif perlu memiliki strategi yang efektif untuk mencapai target pasar, membangun merek yang kuat, dan menjalin kerjasama dengan mitra distribusi yang dapat membantu produk mereka menjangkau konsumen yang lebih luas.


Dalam menghadapi peluang dan tantangan ini, kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri kreatif, akademisi, dan masyarakat secara keseluruhan sangat penting. Dukungan kebijakan, pengembangan keterampilan, akses pendanaan yang lebih baik, dan perlindungan hukum yang kuat dapat membantu mendorong pertumbuhan industri kreatif di Indonesia. Dengan memanfaatkan potensi kreatif yang ada, industri kreatif Indonesia memiliki kesempatan untuk berkembang menjadi salah satu sektor unggulan dalam perekonomian negara.

Thursday 6 April 2023

Contoh soal dan jawaban ekonomi mikro

 Soal

1. Apa yang dimaksud dengan elastisitas permintaan?

Jawab: 

Elastisitas permintaan adalah ukuran seberapa sensitifnya jumlah permintaan terhadap perubahan harga barang atau jasa.

2. Bagaimana hubungan antara elastisitas permintaan dan total penerimaan penjual?

Jawab: 

Jika permintaan bersifat inelastis (kurang sensitif terhadap perubahan harga), maka peningkatan harga akan meningkatkan total penerimaan penjual. Namun, jika permintaan bersifat elastis (sangat sensitif terhadap perubahan harga), penurunan harga akan meningkatkan total penerimaan penjual.

3. Jika harga suatu barang naik 10%, sedangkan jumlah permintaannya turun 5%, apa jenis elastisitas permintaannya?

Jawab:

Dari kasus ini, kita dapat menghitung elastisitas permintaan menggunakan rumus:

Elastisitas permintaan = (persentase perubahan jumlah permintaan) / (persentase perubahan harga)

Dalam hal ini, elastisitas permintaannya adalah:

Elastisitas permintaan = (-5%) / (10%) = -0,5

Karena elastisitas permintaan negatif, ini menunjukkan bahwa permintaan barang tersebut bersifat inelastis. Artinya, peningkatan harga akan meningkatkan total penerimaan penjual.

4. Apa yang dimaksud dengan biaya kesempatan?

Jawab:

Biaya kesempatan adalah biaya yang timbul karena memilih suatu alternatif yang mengorbankan alternatif lain yang bisa didapatkan.

5. Jelaskan perbedaan antara elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran.

Jawab: 

Elastisitas permintaan adalah ukuran seberapa sensitifnya jumlah permintaan terhadap perubahan harga, sedangkan elastisitas penawaran adalah ukuran seberapa sensitifnya jumlah penawaran terhadap perubahan harga. Elastisitas permintaan menunjukkan seberapa responsif konsumen terhadap perubahan harga, sedangkan elastisitas penawaran menunjukkan seberapa responsif produsen terhadap perubahan harga.

6. Jika pemerintah memberlakukan pajak sebesar 10% pada suatu produk, bagaimana hal ini akan mempengaruhi kurva penawaran?

Jawab:

Jika pemerintah memberlakukan pajak sebesar 10% pada suatu produk, maka hal ini akan mempengaruhi kurva penawaran dengan menggeser kurva penawaran ke atas (ke kiri). Pajak meningkatkan biaya produksi bagi produsen, sehingga mereka tidak dapat menawarkan jumlah produk yang sama pada harga yang sama seperti sebelumnya. Hal ini akan mengurangi jumlah penawaran pada setiap tingkat harga, sehingga kurva penawaran akan bergeser ke atas (ke kiri). Efek pajak pada penawaran akan lebih besar jika elastisitas penawaran produk tersebut tinggi, artinya produsen lebih responsif terhadap perubahan harga.

Bagaimana Teknologi Membantu Transformasi Manajemen Perbankan

Bagaimana Teknologi Membantu Transformasi Manajemen Perbankan


Teknologi terus mempengaruhi industri perbankan dan membawa perubahan besar dalam cara bank mengelola bisnis mereka. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana teknologi membantu transformasi manajemen perbankan.


1. Penggunaan Teknologi untuk Meningkatkan Efisiensi Operasional

Salah satu manfaat teknologi dalam manajemen perbankan adalah meningkatkan efisiensi operasional. Perbankan dapat memanfaatkan teknologi seperti otomatisasi proses dan pemrosesan data, sehingga mempercepat waktu respons dan mengurangi biaya. Contohnya, bank dapat menggunakan teknologi robotic process automation (RPA) untuk mengotomatisasi tugas-tugas rutin, seperti memeriksa kelayakan kredit dan membuka rekening baru, sehingga mengurangi kesalahan manusia dan meningkatkan efisiensi.


2. Teknologi untuk Meningkatkan Layanan Pelanggan

Teknologi juga membantu bank meningkatkan kualitas layanan pelanggan. Dalam era digital, nasabah mengharapkan layanan yang cepat, mudah, dan dapat diakses dari mana saja. Bank dapat memanfaatkan teknologi seperti aplikasi mobile banking dan chatbot untuk memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik. Aplikasi mobile banking memungkinkan nasabah mengakses rekening mereka, melakukan transfer, dan membayar tagihan melalui smartphone mereka. Sementara itu, chatbot memungkinkan nasabah untuk mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban secara cepat dan mudah.


3. Teknologi untuk Meningkatkan Keamanan Data

Keamanan data nasabah menjadi perhatian besar dalam manajemen perbankan. Teknologi membantu bank dalam melindungi data nasabah dan mencegah tindakan kriminal, seperti pencurian identitas dan kebocoran data. Salah satu teknologi yang digunakan oleh bank adalah enkripsi data, di mana data diubah menjadi kode yang hanya dapat dibuka oleh pihak yang memiliki kunci. Bank juga menggunakan teknologi seperti biometrik dan token keamanan untuk mengautentikasi nasabah saat melakukan transaksi.


4. Teknologi untuk Meningkatkan Analisis Data

Dalam manajemen perbankan, analisis data menjadi semakin penting untuk membantu bank membuat keputusan yang lebih baik. Teknologi seperti big data dan artificial intelligence (AI) membantu bank dalam mengumpulkan dan menganalisis data dari berbagai sumber. Bank dapat menggunakan analisis data untuk memahami perilaku nasabah, menganalisis risiko kredit, dan membuat keputusan bisnis yang lebih baik.


Kesimpulan


Teknologi membawa perubahan besar dalam manajemen perbankan dan membantu bank meningkatkan efisiensi operasional, kualitas layanan pelanggan, keamanan data, dan analisis data. Untuk tetap bersaing di era digital, bank harus terus mengikuti perkembangan teknologi dan memanfaatkannya untuk meningkatkan bisnis mereka.

Mengatasi Tantangan dalam Manajemen Sumber Daya Manusia di Era Digital

Tantangan dalam Manajemen Sumber Daya Manusia di Era Digital semakin kompleks dan beragam. Era digital memberikan perubahan besar dalam cara kita bekerja dan berinteraksi, termasuk dalam manajemen sumber daya manusia. Maka, perusahaan perlu menyesuaikan diri dengan tren digital terbaru agar dapat mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada di era digital. Berikut ini beberapa tantangan dan cara mengatasinya:


1. Rekrutmen dan Seleksi Karyawan yang Lebih Kompetitif

Perusahaan harus menyesuaikan proses rekrutmen dan seleksi karyawan agar sesuai dengan tren digital terbaru. Perusahaan harus meningkatkan kemampuan mereka dalam mencari kandidat yang sesuai dan mampu bekerja di era digital. Perusahaan harus lebih terbuka terhadap kandidat dari berbagai latar belakang, seperti para freelancer, pekerja remote, dan kandidat yang memiliki kemampuan teknologi yang lebih tinggi.


2. Pengembangan Karyawan yang Lebih Luas

Perusahaan harus meningkatkan program pelatihan dan pengembangan karyawan agar sesuai dengan kebutuhan era digital. Pelatihan dan pengembangan karyawan dapat berupa peningkatan kemampuan teknologi dan keterampilan digital, serta peningkatan kemampuan manajemen proyek dan pemecahan masalah. Perusahaan juga dapat memanfaatkan sumber daya manusia internal untuk mengembangkan karyawan baru dan menawarkan program mentorship.


3. Meningkatkan Keterlibatan Karyawan

Manajemen sumber daya manusia harus mengembangkan strategi keterlibatan karyawan yang lebih baik. Meningkatkan keterlibatan karyawan dapat dilakukan dengan mengembangkan budaya kerja yang inklusif dan memberikan kebebasan pada karyawan untuk mengembangkan kreativitas mereka. Perusahaan dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan keterlibatan karyawan, seperti dengan menggunakan alat sosial media internal untuk meningkatkan kolaborasi dan sharing pengetahuan.


4. Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas

Manajemen sumber daya manusia harus meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja di era digital. Perusahaan dapat memanfaatkan teknologi dan alat otomatisasi untuk mengoptimalkan proses kerja. Perusahaan juga dapat menerapkan sistem manajemen kinerja yang lebih baik, sehingga karyawan dapat diberikan penghargaan dan pengakuan yang pantas.


5. Menjaga Privasi dan Keamanan Data Karyawan

Manajemen sumber daya manusia harus menjaga privasi dan keamanan data karyawan di era digital. Perusahaan harus memastikan bahwa data pribadi karyawan dilindungi dengan baik dan tidak digunakan secara tidak benar. Perusahaan juga harus memastikan bahwa karyawan mendapatkan pelatihan terkait keamanan digital dan memperhatikan kebijakan privasi dan keamanan perusahaan.


Dalam mengatasi tantangan dalam Manajemen Sumber Daya Manusia di Era Digital, perusahaan harus dapat menyesuaikan diri dengan tren digital terbaru dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja. Perusahaan juga harus mengembangkan budaya kerja yang inklusif dan memberikan kebebasan pada karyawan

Monday 3 April 2023

Mengoptimalkan Potensi Bisnis Anda dengan Manajemen Konflik yang Baik

Mengoptimalkan Potensi Bisnis Anda dengan Manajemen Konflik yang Baik


Manajemen konflik adalah suatu proses yang sangat penting dalam pengembangan dan pertumbuhan bisnis. Tanpa manajemen konflik yang efektif, konflik dapat merusak hubungan antar karyawan, mengurangi produktivitas dan merugikan reputasi perusahaan. Namun, jika manajemen konflik dijalankan dengan baik, konflik dapat menjadi peluang untuk memperbaiki hubungan, meningkatkan kreativitas dan inovasi, serta meningkatkan kepuasan pelanggan dan kinerja bisnis secara keseluruhan.


Berikut adalah beberapa tips untuk mengoptimalkan potensi bisnis Anda dengan manajemen konflik yang baik:


1. Ciptakan budaya organisasi yang terbuka dan inklusif.


Budaya organisasi yang terbuka dan inklusif membantu mengurangi ketegangan dan memperkuat hubungan antar karyawan. Hal ini dapat dilakukan dengan memperjelas nilai-nilai perusahaan dan memberikan wadah bagi karyawan untuk menyampaikan pendapat dan masalah yang dihadapi. Sebagai pemimpin, Anda harus mengambil langkah-langkah konkret untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif dan terbuka.


2. Identifikasi sumber konflik.


Identifikasi sumber konflik yang muncul di lingkungan kerja sangat penting untuk mengambil tindakan yang tepat. Jika masalahnya bersifat personal, Anda dapat mendorong dialog antara karyawan yang terlibat untuk membantu mengurangi ketegangan. Namun, jika masalahnya bersifat struktural atau organisasional, Anda harus mengambil tindakan konkret untuk merubah sistem yang ada.


3. Gunakan teknik negosiasi yang efektif.


Teknik negosiasi yang efektif dapat membantu memfasilitasi dialog yang produktif dan membantu mencapai kesepakatan yang memuaskan bagi semua pihak. Pemimpin harus mengembangkan kemampuan negosiasi dan memastikan bahwa karyawan juga terlatih dalam teknik negosiasi yang baik.


4. Pertahankan fokus pada solusi.


Ketika menghadapi konflik, penting untuk mempertahankan fokus pada solusi dan bukan masalah. Carilah solusi yang memenuhi kebutuhan semua pihak dan memastikan bahwa solusi yang diambil dapat diterapkan dengan efektif.


5. Evaluasi efektivitas manajemen konflik.


Evaluasi efektivitas manajemen konflik sangat penting untuk memastikan bahwa strategi yang diambil berfungsi dengan baik. Pertimbangkan untuk melakukan survei atau wawancara untuk mengukur kepuasan karyawan dengan manajemen konflik yang ada dan gunakan feedback tersebut untuk meningkatkan praktik manajemen konflik di masa depan.


Dalam kesimpulannya, manajemen konflik yang baik dapat membantu mengoptimalkan potensi bisnis Anda dengan menciptakan lingkungan kerja yang positif, memperbaiki hubungan antar karyawan, meningkatkan kreativitas dan inovasi, serta meningkatkan kepuasan pelanggan dan kinerja bisnis secara keseluruhan. Dengan mengikuti tips-tips yang disebutkan di atas, Anda dapat mengembangkan manajemen konflik yang efektif dan membantu

Manfaat dan Tantangan Menggunakan Teknologi untuk Meningkatkan Kinerja Manajemen Organisasi

Manfaat dan Tantangan Menggunakan Teknologi untuk Meningkatkan Kinerja Manajemen Organisasi


Perkembangan teknologi yang semakin pesat mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan manusia, termasuk dalam dunia bisnis dan manajemen. Teknologi telah membawa perubahan besar dalam cara organisasi mengelola proses bisnis mereka, mulai dari manajemen data hingga komunikasi dan pengambilan keputusan. Namun, implementasi teknologi dalam manajemen tidak selalu mudah dan bisa memiliki tantangan yang perlu diatasi.


Berikut ini beberapa keuntungan dan tantangan yang terkait dengan implementasi teknologi dalam manajemen:


Keuntungan:


1. Meningkatkan efisiensi operasional: Dengan teknologi yang tepat, proses bisnis dan manajemen dapat dioptimalkan sehingga meningkatkan efisiensi dan produktivitas.


2. Menyederhanakan proses bisnis: Teknologi memungkinkan proses bisnis yang kompleks dapat disederhanakan dan dilakukan secara otomatis, sehingga memudahkan tim manajemen dan karyawan.


3. Meningkatkan akurasi data: Teknologi memungkinkan data diolah dan disimpan dengan lebih baik sehingga mengurangi kesalahan manusia dan meningkatkan akurasi data yang digunakan dalam pengambilan keputusan.


4. Meningkatkan kolaborasi: Teknologi memungkinkan tim manajemen dan karyawan bekerja sama dengan lebih mudah dan efisien, terutama dalam tim yang tersebar geografis yang luas.


5. Mengoptimalkan pengambilan keputusan: Teknologi membantu manajemen untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memproses data dengan lebih cepat dan akurat sehingga dapat membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan cepat.


Kekurangan:


1. Biaya yang tinggi: Implementasi teknologi yang canggih dapat memakan biaya yang besar, terutama jika organisasi harus memperbarui infrastruktur teknologi mereka.


2. Kesulitan dalam memilih teknologi yang tepat: Ada banyak teknologi yang tersedia untuk digunakan, dan seringkali organisasi kesulitan dalam memilih teknologi yang tepat untuk digunakan.


3. Perubahan budaya organisasi: Implementasi teknologi baru dapat memerlukan perubahan dalam cara organisasi bekerja dan berinteraksi. Hal ini dapat menimbulkan tantangan dalam memperkenalkan perubahan pada karyawan dan membuat mereka menerima perubahan tersebut.


4. Masalah keamanan: Implementasi teknologi dapat membuka organisasi terhadap masalah keamanan, seperti serangan siber, dan organisasi perlu memastikan sistem keamanan mereka cukup kuat untuk melindungi data mereka.


5. Keterbatasan keterampilan teknis: Implementasi teknologi baru dapat memerlukan keterampilan teknis yang baru atau yang lebih canggih, dan organisasi perlu mempertimbangkan apakah karyawan mereka memiliki keterampilan ini atau harus melatih mereka untuk memperoleh keterampilan tersebut.


Dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut, organisasi perlu membuat rencana implementasi teknologi yang matang dan melakukan perencanaan dan pelatihan yang baik untuk memastikan keberhasilan.

Sunday 2 April 2023

Apa itu internet marketing?

Internet marketing adalah

Internet marketing atau pemasaran online merupakan suatu bentuk pemasaran produk atau jasa yang dilakukan melalui internet. Dalam era digital yang semakin maju seperti sekarang ini, internet marketing menjadi semakin penting dalam strategi pemasaran sebuah bisnis. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai internet marketing dan strategi-strategi yang dapat digunakan untuk mengoptimalkannya.

Startegi internet marketing:

1. Search Engine Optimization (SEO)

SEO merupakan teknik mengoptimalkan website atau halaman web agar dapat menduduki peringkat teratas di hasil pencarian mesin pencari seperti Google, Bing, atau Yahoo!. Dengan mengoptimalkan SEO, bisnis Anda dapat meningkatkan traffic pengunjung ke website dan meningkatkan kesadaran merek. Beberapa teknik SEO yang dapat dilakukan antara lain menambahkan kata kunci relevan, membuat konten berkualitas, dan memperbaiki struktur website.


2. Search Engine Marketing (SEM)

SEM adalah teknik pemasaran online yang menggunakan iklan berbayar di mesin pencari untuk meningkatkan traffic ke website. Salah satu platform SEM terbesar adalah Google Ads, yang memungkinkan bisnis untuk menargetkan kata kunci tertentu dan menampilkan iklan di halaman hasil pencarian.


3. Social Media Marketing

Dalam era digital seperti sekarang ini, media sosial menjadi salah satu alat pemasaran terbesar yang dapat digunakan. Dengan menggunakan platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter, bisnis Anda dapat membangun hubungan dengan pelanggan dan menargetkan audiens tertentu melalui iklan berbayar.


4.Content Marketing

Content marketing adalah teknik pemasaran yang melibatkan pembuatan konten berkualitas dan relevan untuk menarik pengunjung ke website. Konten dapat berupa artikel blog, video, atau infografis yang dirancang untuk memberikan nilai tambah bagi pelanggan.


5. Email Marketing

Email marketing merupakan teknik pemasaran online yang menggunakan email sebagai alat untuk mempromosikan produk atau jasa. Dengan membangun daftar email pelanggan yang telah memberikan persetujuan, bisnis Anda dapat mengirim email yang dikustomisasi untuk menarik perhatian pelanggan dan mempromosikan produk atau jasa.


6. Influencer Marketing

Influencer marketing melibatkan penggunaan tokoh terkenal atau influencer di media sosial untuk mempromosikan produk atau jasa bisnis Anda. Dengan memilih influencer yang memiliki audiens yang relevan dengan produk atau jasa yang ditawarkan, bisnis Anda dapat meningkatkan kesadaran merek dan mendapatkan pengaruh positif dari tokoh tersebut.


Dalam mengembangkan strategi internet marketing, penting untuk memahami target pasar dan menyesuaikan strategi yang digunakan dengan cara yang tepat. Dalam era digital yang semakin berkembang, internet marketing menjadi semakin penting dalam strategi pemasaran bisnis. Dengan mengoptimalkan teknik-teknik pemasaran online seperti SEO, SEM, social media marketing, content marketing, email marketing, dan influencer marketing, bisnis Anda dapat meningkatkan visibilitas dan daya tarik merek Anda dan membawa bisnis Anda menuju kesuksesan.

Monday 27 March 2023

Contoh soal manajemen pemasaran 2023

 Berikut adalah contoh soal manajemen pemasaran:


1. Apa itu konsep pemasaran dan apa manfaatnya bagi sebuah perusahaan?


2. Jelaskan bagaimana strategi pemasaran produk dapat dipengaruhi oleh faktor lingkungan, seperti faktor politik, ekonomi, sosial, teknologi, dan lingkungan.


3. Sebutkan dan jelaskan tahapan dalam siklus hidup produk dan bagaimana pengaruhnya terhadap strategi pemasaran.


4.Apa perbedaan antara pasar konsumen dan pasar bisnis, dan bagaimana perbedaan ini memengaruhi strategi pemasaran?


5. Bagaimana cara mengevaluasi efektivitas kampanye pemasaran? Sebutkan metode evaluasi yang dapat digunakan dan jelaskan kelebihan dan kekurangannya.


6. Apa itu analisis SWOT, dan bagaimana manfaatnya dalam pengembangan strategi pemasaran?


7. Jelaskan perbedaan antara branding dan labeling, dan bagaimana keduanya dapat memengaruhi citra merek.


8. Bagaimana cara menentukan harga produk, dan faktor apa saja yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan harga?


9. Apa yang dimaksud dengan saluran distribusi, dan apa saja jenis-jenis saluran distribusi yang ada?


10. Bagaimana peran periklanan dalam strategi pemasaran, dan apa saja jenis-jenis periklanan yang dapat digunakan?

Friday 29 April 2022

SEJARAH TEORI MANAJEMEN

 SEJARAH PERKEMBANGAN MANAJEMEN DAN TEORI-TEORI MANAJEMEN


1. Sejarah perkembangan manajemen

Sejarah perkembangan manajemen tidak jauh berbeda dengan perkembangan manusia Artinya bahwa manajemen telah berlangsung sejak manusia itu berada di bumi seiring dengan perkembangan dan tuntutan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya Karena pada dasarnya manusia dalam kehidupan sehari-harinya tidak bisa terlepas dari prinsip manajemen baik langsung maupun tidak langsung baik disadari ataupun tidak bisa dari pada zaman purba atau zaman batu manusia juga menggunakan keterampilan dan keahliannya untuk membuat alat-alat dari batu guna merealisasikan tujuan hidupnya contoh lainnya terbukti dengan adanya piramida di Mesir piramida itu lebih dari 100.000 orang selama lebih dari dua tahun lamanya pembangunan piramida tersebut tidak mungkin terlaksana tanpa ada seseorang yang merencanakan mengorganisasikan dan menggerakan para pekerja serta mengontrol pembangunannya manajemen kemudian berkembang sesuai dengan perkembangan zaman keahlian serta pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh manusia pengetahuan serta teknologi terus tumbuh dan berkembang,pertumbuhan itu sekaligus juga mengembangkan keterampilan manajemen umat manusia.


Sejarah manajemen,sejarah teori manajemen,sejarah teori perkembangan manajemen pdf


2. Teori-teori manajemen

a) Teori manajemen ilmiah

Manajemen ilmiah atau yang dalam bahasa Inggris disebut scientific management pertama kali dipopulerkan oleh Frederick w Taylor dalam bukunya yang berjudul principles of scientific management pada tahun 1911 dalam bukunya itu Taylor mendeskripsikan manajemen ilmiah adalah penggunaan metode ilmiah untuk menentukan cara terbaik dalam menyelesaikan suatu pekerjaan ide tentang penggunaan metode ilmiah tersebut muncul ketika Taylor merasa kurang puas dengan ketidakefisienan bekerja di perusahaannya ketidakefisienan itu muncul karena mereka menggunakan berbagai macam teknik yang berbeda untuk pekerjaan yang sama nyaris tidak ada standar kerja,selain itu para pekerja cenderung menganggap gampang pekerjaannya, ia berpendapat bahwa hasil dari para pemuda itu hanya sepertiga dari yang seharusnya kemudian selama 20 tahun Taylor mengoreksi keadaan tersebut dengan menerapkan metode ilmiah untuk menemukan sebuah Teknik paling baik dalam menyelesaikan tiap-tiap pekerjaan kemudian Berdasarkan pengalaman itu ia membuat sebuah pedoman yang jelas tentang cara meningkatkan efisiensi produksi yaitu pertama kembangkanlah sop ilmu Bagi tiap-tiap unsur Pekerjaan seseorang yang akan menggantikan metode lama yang bersifat untung-untungan, yang kedua secara ilmiah Pilihlah dan kemudian latihlah ajarilah atau kembangkanlah pekerja tersebut, yang ketiga bekerjasamalah secara sungguh-sungguh dengan para pekerja untuk menjamin bahwa semua pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip yang umumnya dikembangkan tadi, yg keempat bagi pekerjaan dan tanggung jawab secara merata antara manajemen dan para pekerja.


lalu dapat dilihat variabel yang diperhatikan dalam manajemen ilmiah yang pertama itu pentingnya peranan manajer dalam menggerakkan dan meningkatkan produktivitas perusahaan yang kedua tanggungjawab kesejahteraan pegawai atau karyawan perlu diperhatikan yang ketiga kondisi yang cukup untuk meningkatkan produktivitas kerja yang keempat pengangkatan dan pemanfaatan tenaga kerja dengan persyaratan-persyaratan nya kemudian dapat kita lihat semangat semangat dari manajemen ilmiah yang pertama teknik-teknik efisiensi menyebabkan kegiatan dapat dilaksanakan lebih efisien juga seleksi dan pengembangan ilmiah karyawan menimbulkan kesadaran pentingnya kemampuan dan latihan untuk meningkatkan efektivitas karyawan yang ketiga design cara kerja ini menurut manajer mencari cara terbaik dalam pelaksanaan tugas kemudian manajemen ilmiah ini juga mempunyai keterbatasan yaitu yang pertama kenaikan produktivitas tidak diiringi dengan kenaikan pendapatan kedua perilaku manusia macam-macam menjadi hambatan yang ketika pendekatan rasional hanya memuaskan kebutuhan ekonomi fisik tidak memuaskan kebutuhan sosial karyawan yang terakhir manajemen ilmiah mengabaikan Keinginan manusia terhadap kepuasan kerja.


b) Teori manajemen klasik

Teori manajemen klasik pertama kali timbul akibat terjadinya Revolusi industri di Inggris pada abad ke-18 para pemikir tersebut memberikan perhatian terhadap masalah-masalah manajemen yang timbul baik di kalangan Usahawan industri maupun masyarakat salah satu pemikir terkenal dari teori manajemen klasik itu adalah Henry Fayol pada tahun 1916 Henry Fayol mengarang buku yang berjudul general and industrial management dengan sebutan teori manajemen klasik yang sangat memperhatikan produktivitas pabrik dan pekerja disamping memperhatikan manajemen bagi suatu organisasi yang kompleks sehingga beliau menampilkan satu metode yang lebih utuh dalam bentuk cetak biru fayol berkeyakinan keberhasilan para manajer tidak hanya ditentukan oleh mutu pribadinya tetapi karena adanya penggunaan metode manajemen yang tepat sumbangan terbesar dari Fayol berupa pandangannya tentang manajemen yang bukanlah semata kecerdasan pribadi tetapi ini merupakan satu keterampilan yang dapat diajarkan dan dipahami prinsip-prinsip pokok dan teori umumnya yang telah dirumuskan kemudian ia membagi kegiatan operasi perusahaan ke dalam enam macam kegiatan yang pertama itu ada teknis atau produksi yaitu merupakan kegiatan memproduksi dan membuat produk meliputi merencanakan dan mengorganisir produk yang ke dua itu ada dagang atau komersial ialah kegiatan membeli bahan-bahan yang dibutuhkan dan menjual kembali barang-barang hasil produksi yang ketiga itu ada keuangan atau financial yaitu kegiatan pembelajaan meliputi kegiatan mencari modal dan bagaimana menggunakan model tersebut yang keempat ada security atau keamanan yaitu kegiatan yang dilakukan untuk menjaga keamanan keselamatan kerja dan harta benda yang dimiliki oleh perusahaan yang kelima itu ada akuntansi yaitu kegiatan yang terdiri dari mencatat menghitung mengkalkulasi biaya yang dilaksanakan menghitung dan menentukan Keuntungan yang diperoleh mengetahui hutang-hutangnya menjadi kewajiban perusahaan menyajikan neraca laporan laba-rugi dan mengumpulkan data-data dalam bentuk statistik yang keenam ada tugas manajerial yaitu fungsi-fungsi yang ada di dalam manajemen sini file juga memiliki ajaran lainnya yaitu yang pertama ketrampilan yang dibutuhkan oleh manajer tergantung pada tempat pada tingkatan organisasi yang kedua kemampuan dan ketrampilan manajemen harus diajarkan dan dipelajari IM3 kemampuan Ketentuan dan semen harus diterapkan pada segala bentuk dan jenis organisasi rumah tangga pemerintah partai industri dan lain-lain keempat prinsip-prinsip manajemen bersifat luas sehingga dapat disesuaikan pada keadaan yang dihadapi.


c) Teori perilaku organisasi

Perilaku organisasi merupakan sebuah disiplin ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu dan tingkat kelompok dalam organisasi serta dampak terhadap kinerja baik kinerja organisasi kelompok ataupun individual prinsip dasar dari perilaku organisasi yang pertama manajemen dipandang sebagai suatu proses teknik yang ketat yang kedua manajemen harus sistematik dan pendekatan yang digunakan harus dengan pertimbangan hati-hati yang ketiga organisasi sebagai suatu keseluruhan dan pendekatan manajemen individual untuk pengawasan harus sesuai situasi yang keempat pendekatan fasion Al yang menghasilkan komitmen pekerja terhadap organisasi sangat dibutuhkan, Terdapat beberapa tokoh-tokoh perilaku organisasi dimana contoh yang pertama adalah bernama Saul dengan hirarki kebutuhan manusia hierarki kebutuhan manusia adalah teori psikologi yang diperkenalkan oleh Abraham Maslow dalam makalahnya yang berjudul Aceh dia kuman motivation di psikologikal review pada tahun 1943 menurut Abraham Maslow Manusia itu memiliki kebutuhan-kebutuhan dasar di tingkat rendah yang harus terpenuhi sebelum memenuhi kebutuhan-kebutuhan di tingkat lebih tinggi kebutuhan manusia itu dapat dikategorikan menjadi lima level tingkatan dimana tingkatan yang pertama itu ada kebutuhan psikologis atau psikologikal night yang contohnya itu seperti makan minum rumah istirahat untuk menjaga kesehatan dan berobat Jika sakit kemudian kebutuhan yang kedua itu ada kebutuhan akan rasa aman atau safetynet dimana pada dasarnya kebutuhan rasa aman ini mengarah pada dua bentuk yaitu kebutuhan keamanan jiwa dan kebutuhan keamanan harta kemudian kebutuhan yang ketiga pada tingkatan yang ketiga itu ada kebutuhan rasa memiliki dan Hai sayang atau social needs pada kebutuhan ini mencakup perasaan seseorang seperti ini termiliki nya cinta sayang keluarga yang bahagia dengan suami istri dan memperoleh anak dari perkawinan yang sah serta tergabung dalam organisasi sosial kebutuhan yang keempat itu adalah kebutuhan penghargaan pada kebutuhan ini mencakup ada keinginan untuk memperoleh harga diri atau respect diri yang bergantung pada keinginan akan kekuatan kompetensi kebebasan dan kemandirian kemudian kebutuhan yang kelima itu ada kebutuhan aktualisasi diri kebutuhan aktualisasi diri atau self actualization ini merupakan kebutuhan tertinggi dalam teori Maslow pada tahap ini seseorang ingin terpenuhinya keinginan untuk aktualisasi diri yaitu ia ingin menggunakan potensi yang dimilikinya dan mengaktualisasikan nya dalam bentuk pengembangan dirinya pokok yang kedua itu ada Douglas dengan teori X dan Y Teori ini dimuat di buku yang berjudul The Human site enterprise di tahun 1960 teori X ini menyatakan bahwa pada dasarnya karyawan itu tidak bekerja kemudian perlu diawasi dipaksa diperingatkan untuk mengerjakan pekerjaannya lalu di membutuhkan pengarahan dalam melaksanakan tugasnya tidak menginginkan adanya tanggungjawab serta tugas yang diberikan harus diawasi setiap langkah pengerjaannya dengan asumsi dan anggapan Demikian maka manajemen akan cenderung menggunakan gaya otoriter dalam mengoperasikan perusahaannya menurut teori X ini manajemen harus secara tegas melakukan intervensi untuk menyelesaikan suatu masalah atau pekerjaan di perusahaannya Kemudian untuk teori yang Y Menurut teori ini menyatakan bahwa pada dasarnya karyawan yang bekerja pada suatu perusahaan itu bertanggung jawab penuh atas semua pekerjaannya Ia memiliki motivasi yang kuat untuk mengerjakan semua pekerjaan yang diberikan kemudian hanya memerlukan sedikit bimbingan lalu ia beranggapan bahwa pekerjaan adalah bagian dari hidupnya dan dapat menyelesaikan tugas dan masalahnya dengan kreatif dan imajinatif asumsi menangkap Demikian maka manajemen akan cenderung menggunakan dengan manajemen yang partisipatif Nisa sebetulnya mengadopsi gaya manajemen berdasarkan teori ini semua karyawan terlibat dalam pengambilan keputusan dan memiliki lebih banyak tanggung jawab kau yang ketiga itu ada Frederick herzberg dengan teori dua faktor dikatakan sebagai teori dua faktor Karena pada dasarnya Teori ini terdiri atas dua faktor yang mempengaruhi motivasi seseorang dalam bekerja kedua faktor tersebut adalah faktor motivator dan faktor higienis faktor motivator itu Contohnya seperti Prestasi Kerja pengakuan sifat pekerjaan itu sendiri tanggungjawab dan peluang untuk pertumbuhan Kemudian untuk faktor higienis itu Contohnya seperti kebijakan perusahaan pengawasan gaji kondisi kerja keselamatan dan kesehatan tempat kerja hubungan dengan kolega tempat kerja si tempat kerja serta hubungan antara atasan dan bawahan contoh-contoh tokoh yang lain itu ada Chris argyris dengan teori kepribadian dalam organisasi kemudian ada Robert Blake dan Jane mountains dengan kisi-kisi manajerial kemudian ada rensis likert dengan sistem manajemen ke ada file Fred fiedler dengan pendekatan kontijensi kepemimpinan dan yang terakhir ada air scenes dengan dinamika kelompok dalam organisasi.


d) Teori kuantitatif

Teori kuantitatif disini memfokuskan perhitungan manajemen yang didasarkan atas perhitungan perhitungan yang dapat dipertanggungjawabkan keilmiahannya dalam setiap pemecahan masalahnya harus terlebih dahulu diketahui masalahnya dengan melakukan kegiatan riset ilmiah riset operasional teknik-teknik ilmiah seperti kegiatan penganggaran modal manajemen aliran khas pengembangan strategi produk perencanaan program pengembangan sumberdaya manusia dan sebagainya pendekatan ini dikenal sebagai pendekatan manajemen sains atau ilmu penajem n yang biasanya dengan prosedur atau langkah-langkah sebagai berikut yang pertama itu perumusan masalah kemudian penyusunan suatu model matematis lalu mendapatkan penyelesaian dari ponsel kemudian menganalisis mode udah hasil yang diperoleh dari model kemudian menetapkan pengawasan atas hasil-hasil dan yang terakhir mengadakan implementasi kegiatan.


e) Analisis sistem

Analisis sistem pada manajemen memandang organisasi sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan pendekatan sistem memberi manajer cara memandang organisasi sebagai suatu keseluruhan dan sebagai bagian dari lingkungan eksternal yang lebih luas sistem disini menjawab sistem-sistem umum maupun sistem khusus dan analisis tertutup maupun analisis terbuka.


f) Teori kontingensi

Pendekatan kontingensi disini berusaha untuk menyesuaikan antara tanggapan manajerial dengan peluang dan permasalahan yang ada di dalam berbagai macam situasi dalam pendekatan ini yang dicari bukanlah cara-cara terbaik untuk mengatasi situasi tersebut melainkan berusaha membantu manajer untuk dapat memahami perbedaan-perbedaan situ Donald dan menanggapinya dengan cara-cara yang tepat pendekatan kontingensi ini lebih banyak memasukkan unsur-unsur lingkungan dalam melihat berbagai permasalahan pendekatan kontingensi ini mencoba memformulasikan kondisi tersebut sehingga manajer dapat mencarikan jalan keluar dari permasalahan yang ada lalu teori yang terakhir yang akan kita bahas itu adalah teori manajemen hasil manajemen hasil ini dikemukakan oleh PT drucker di awal tahun 1950-an manajemen hasil atau yang disebut dengan Management objective memusatkan perhatian pada hasil bukan perilaku yang diperlihatkan oleh karyawan anggapan yang ada pada Management By objective ini adalah bahwa hasil yang dibuat oleh manajer atau karyawan merupakan sesuatu yang penting bunganya seberapa besar kesibukan mereka mereka yang telah menggunakan program-program Management objective ini percaya bahwa program itu mempunyai manfaat yang pasti hasilnya karyawan dalam program tersebut dapat dikaitkan Pelaksanaan kerja pribadi mereka dengan tujuan-tujuan organisasi secara puluhan samping itu program tersebut dapat meningkatkan komunikasi antara atasan dan bawahan namun manajemen hasil ini mempunyai beberapa kekurangan contohnya yang pertama itu untuk beberapa tugas manajemen hasil ini sulit menentukan tujuan yang tepat Kemudian yang kedua manajemen hasil ini hanya akan sukses jika semua pihak mau berpartisipasi kemudian manajemen hasil Ini seharusnya tidak dipandang sebagai penyelesaian untuk semua masalah manajemen yang terakhir tujuan-tujuan itu seharusnya logis dan mudah diukur.


Tuesday 19 April 2022

Contoh soal dan jawaban manajemen sumber daya manusia (SDM)

 1. dampak negatif terkait kelangkaan SDM yang berkualitas tinggi?

Jawaban: 

b. Sumberdayamanusia (sdm) adalah salah  satu faktor kunci dalam persaingan dunia, yakni bagaimana menciptakan sdm yg berkualitas serta mempunyai keterampilan serta berdaya saing tinggi pada persaingan global yang selama ini kita biarkan yangsudah sempurna dihadapi oleh bangsa indonesia menuntut adanya efisiensi dan  daya saing pada global usaha.

b. globalisasi yg menyangkut korelasi intraregional dan  internasional akan terjadi persaingan antarnegara.

     

2. Jelaskan pengertian msdm!

Jawaban :

Msdm adalah suatu bidang manajemen yang menelaah korelasi dan  peranan insan pada organisasi/perusahaan. Msdm bisa juga diartikan suatu proses pemanfaatan sendok makan secara efektif dan  efisien melalui aktivitas perencanaan, penggerakan serta pegendalian semua nilai yg sebagai kekuatan manusia untuk mencapai tujuan. Sedangkan  menurut para ahli msdm didefinisikan menjadi rangkaian seni manajemen, proses dan  aktivitas yg didesain buat menunjang tujuan perusahaan menggunakan cara mengintegrasikan kebutuhan perusahaan dan  individu. Fokus msdm ialah terkait dengan tenaga kerja mamanusia


3. Kebijakan apa saja yg pemerintah lakukan buat mempertinggi sumber daya manusia

Jawaban :

usaha pemerintah buat meningkatkan asal daya insan :

- pelatihan pada berbagai departemen kementrian

- hadiah bantuan modal serta pembinaan, berupa ukm

- hadiah donasi biaya usaha dan  training, pada bentuk pnm


4. Sebutkan serta jelaskan fungsi operasional msdm!

Jawaban:

A. Pengadaan sdm (procurement) ,

Merupakan kegiatan memperoleh sdm yang tepat baik asal segi kuantitis maupun kualitas yang diharapkan buat mencapai tujuan perusahaan.

B. pengembangan sdm.

Setelahsetelah karyawan diperoleh, mereka baru dikembangkan buat menaikkan keterampilan, pengetahuan serta sikap melalui acara latihan serta pengembangan (pembinaan and development program) agar bisa melakukan tugas menggunakan baik.

C. Anugerah kompensasi atau balas jasa.

Fungsi balas jasa diantikan menjadi pemberian  penghargaan lansung serta bukan eksklusif, baik pada bentuk material juga No. Materialyang adil serta layak kepada karyawan atas donasi mereka dalam pencapaian tujuan perusahaan.

D. Pengintegrasian karyawan.

Fungsi pengintegrasian berusaha buat memperoleh keamanan kepentingan individu karyawan, perusahaan serta mayarakat. Pengintegrasian ini jua berupaya menaikkan sikap solidaritas/loyalitas sesama pekerja.

E. Pemeliharaan karyawan.

Fungsi pemelihaharaan karyawan berkaitan degan bisnis-usaha buat mempertahankan kesinambugan dari keadaan yg telah dicapai melalui fungsi sebelumnya.Model pemelihaan syarat fisik karyawan ialah program k3 (kesehatan serta keselamatan kerja) dan  acara pelayan jaminan sosial kerja.

F. Phk (pemutusan hubungan kerja).

Phk bisa berupa pemecatan/pemberhentian secara hormat juga secara tidak hormat. Phk secara hormat umumnya adalah karena pensiun. Sedangkan phk secara tidak hormat umumnya terjadi sebab kesalahan besar  karyawan atau kurang disiplinnya sdm atau karyawan yang diterima tak sinkron harapan perusahaan


5. Bagaimana cara meningkatkan kualitas SDM suatu masyarakat?

Jawaban:

Kualitas asal daya manusia itu selalu di dasarkan atas :

A. Pendidikan yg di dapatkan

B. Famili --> peranannya sangat penting pada memulai prinsip2 tata cara baik pada dlm hidup yg akan mempertinggi kualitas sumber daya manusia tsb.

C. Penerapan ilmu pendidikan pada dapatkan itu pada pakai pada kehidupannya sehari2 ( mau pada pekerjaan / keluarga).

Aku  rasa 3 hal dasar tsb akan meninkatkan kinerja seseorang itu akan berakibat dirinnya sukses bagi dirinnya sendiri dan  pula bagi orang2 di sekitarnya.



6. Sebutkan dan  jelaskan 3 prinsip dasar pada mengelola sdm?

Jawaban:

A.Sdm,

Sdm artinya aset yang paling berharga serta paling krusial dimiliki sang satu organisasi/perusahaan, karena keberhasilan perusahaan sangan ditnetukan oleh unsur manusia. Insan ialah perencana, pelaksana , dan  sekaligus pengendali terwujudnya tujuan perusahaan.

B.Keberhasilan,

Keberhasilan itu sangat mungkin dicapai, Jika kebijaksanaan prosedur serta peraturan yang berkaaitan dengan manusia asal perusahaan salinng bekerjasama serta menguntungkan semua pihak yg terlibat dalam perusahaan, baik itu pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan.

C.Budaya,

Budaya dan  nilai perusahaan dan  perilaku manajerial yang asal berasal budaya tersebut akan menyampaikan pengaruh besar  terhadap pencapaian hasil terbaik. Sang sebab itu, budaya perusahaan dan  etos kerja harus ditegakkan secara monoton oleh semua pucuk pimpinan serta jajarannya serta seluruh karyawan yg ada dalam perusahan.


7. Sebutkan faktor yang mempengaruhi sumber daya manusia

Jawaban :

A. Lingkungan eksternal

Perubahan-perubahan lingkungan sulit diprediksi pada jangka pendek dan  kadang-kadang tak mungkin diperkirakan dalam jangka panjang.

B. Keputusan-keputusan organisasional

Aneka macam keputusan utama organisasional menghipnotis permintaan sumber daya manusia.

C. Faktor-faktor persediaan karyawan

Permintaan sumber daya manusia dimodifakasi sang kegiatan-kegiatan karyawan. Pensiun, permohonan berhenti, terminasi, dan  kematian seluruhnya menaikkan kebutuhan personalia. Data masa lalu perihal faktor-faktor tadi dan  demam isu perkembangannya bisa berfungsi menjadi panduan perencanaan yang seksama.


8. Jelaskan aspek aspek SDM?

Jawaban : 

Aspek-aspek sumber daya insan merupakan pengimplementasian sumber daya insan atau kemampuan iptek yg dimiliki manusia dalam sebuah bisnis atau pekerjaan.Contohnya keahlian pada suatu bidang, kepandaian kritis, kemampuan menyelesaikan sejumlah masalah dan  lain sebagainya


9. Apa akibat negatif terkait kelangkaan SDM yang berkualitas tinggi?

Jawaban:

Sumberdaya manusia (sdm) ialah salah  satu faktor kunci dalam persaingan global, yakni bagaimana menciptakan sdm yang berkualitas serta mempunyai keterampilan dan  berdaya saing tinggi pada persaingan global yg selama ini kita biarkan. Globalisasi yg sudah pasti dihadapi oleh bangsa indonesia menuntut adanya efisiensi dan  daya saing pada global bisnis. Dalam globalisasi yg menyangkut korelasi intraregional dan  internasional akan terjadi persaingan antarnegara


10. Mengapa pada indonesia pada pengelolaan SDM nya, selalu orang luar yg menjalankan & mengerjakannya

Jawaban:

Alasan yang seringkali perdengungkan dalam penggunaan energi kerja asing adalah buat acara alih keterampilan dan  mendidik serta melatih pekerja lokal yg sahih-benar diharapkan industri nasional. Bila di indonesia sendiri telah ada tenaga ahli yg mampu mengatasinya, maka energi kerja asing bukan akan diizinkan buat bekerja pada sini (berdasarkan saya ini alasan klasik).


Monday 18 April 2022

10 soal dan jawaban manajemen pemasaran

1. Apa yang dimaksud menggunakan konsep pemasaran ?
Jawab:
Konsep pemasaran artinya sebuah falsafah bisnis yg menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen adalah kondisi ekonomi dan  sosial bagi kelangsungan hayati perusahaan.

2. Sebutkan dan  jelaskan faktor-faktor dalam sistem pemasaran !
Jawab:
Faktor-faktor dalam sistem pemasaran :
A. Organisasi yg menjalankan tugas-tugas pemasaran.
B. Sesuatu (barang, jasa, inspirasi, orang) yg sedang dipasarkan.
C. Pasar yg dituju.
D. Para mediator yg membantu pada pertukaran (arus) antara organisasi pemasaran dan  pasarnya. Mereka ini ialah pengecer, pedagang akbar, agen pengangkutan, forum keuangan, serta sebagainya.
E. Faktor-faktor lingkungan seperti demografi, kondisi perekonomian, faktor sosial dan  kebuduyaan, kekuatan politik serta aturan, teknologi dan  persaingan.

3. Apa yang dimaksud dengan sistem pemasaran ?
Jawab:
Sistem pemasaran adalah kumpulan forum-forum yang melakukan tugas pemasaran barang, jasa, wangsit, orang dan  faktor-faktor lingkungan yang saling menyampaikan pngaruh, dan  membuat serta mempengaruhi korelasi perusahaan dengan pasarnya.

4. Sebutkan dan  jelaskan faktor yg wajib  dipertimbangkan buat mengambil keputusan secara efektif ihwal produk !
Jawab:
Faktor-faktor ini ialah bagian atau elemen yg terdapat dalam sebuah model buat mengambil keputusan tentang produk, ialah :
A. Analisa pasar
Pengambilan keputusan tentang produk diawali menggunakan menganalisa pasarnya. Dalam hal ini, analisa pasar adalah bagian integral di mekanisme yang terdapat. Dengan analisa pasar ini menyampaikan kemungkinan pada manajer buat mengidentifikasikan kebutuhan serta harapan para pembeli. Selain itu pula dapat memberikan hingga seberapa jauh penawaran yang terdapat mampu memberikan kepuasan di mereka. Jadi, analisa pasar ini membuka kesempatan buat memperkenalkan produk baru yang menguntungkan ataupun buat mengubah, memperbaiki, melengkapi produk yg terdapat.

B. Memonitor lingkungan
Sumber-asal yang terbatas serta efek sang faktor-faktor lingkungan, perusahaan harus berusaha memanfaatkan secara penuh kesempatan yg terdapat. Faktor-faktor lingkungan yg dimaksud adalah faktor lingkungan ekstern mirip :
- demografi
- kondisi perekonomian
- sosial serta kebudayaan
- politk serta hukum
- teknologi
- persaingan

C. Memilih tujuan produk
Termin selanjutnya dalam contoh keputusan ihwal produk ialah memilih tujuan khusus buat setiap penawaran. Umumnya tujuan ini dikaitkan menggunakan masalah-problem mirip :
- pengembangan investasi
- untung
- market share atau volume penjualan
D. Menentukan marketing mix
Sehabis tujuan produknya ditetapkan, kini   manajemen harus menentukan marketing mix buat mencapai tujuan tadi. Pada hal ini manajemen dihadapkan pada 3 masalah yg wajib  dipertimbangkan, ialah :
- variabel-variabel marketing mix manakah yang harus dikembangkan buat setiap produk yang ditawarkan ?
- dari variabel marketing mix yang dipilih, macam variabel manakah yang sempurna buat diambil ?
- pertimbangan yg ketiga merupakan membuatkan usaha pemasaran keseluruhan buat produk tadi.

E. Menerapkan keputusan-keputusan marketing mix
Selesainya diputuskan perihal variabel marketing mix yang tepat buat digunakan. Keputusan tadi bisa dilaksanakan dengan memilih :
- apa (tugas apa yang wajib  dilaksanakan) ?
- siapa (siapakah yang melaksanakan tugas tadi) ?
- mengapa (mengapa tugas tersebut dilaksanakan) ?
- bagaimana (bagaimana tugas tersebut dilaksanakan) ?
- kapan (kapan tugas tersebut dilaksanakan) ?
- dimana (lokasi) ?
Penerapan keputusan marketing mix yg tak memadai atau galat mungkin ditimbulkan karena pelaksanaannya yg kurang baik. Situasi demikian wajib  secepatnya diperbaiki agar tujuannya bisa dicapai.

F. Mengadakan prosedur pengawasan
Sistem pengawasan perlu diadakan pada manajemen produk serta merupakan tahap terakhir. Tahapan-tahapan ini diantaranya :
- memilih kriteria supervisi buat menilai keberhasilan atau kegagalan produk tertentu.
- pengukuran kriteria yg sudah dipilih, diukur pada berbagai macam situasi secara rasional.
- penentuan standard kerja; manajemen wajib  selalu memonito peristiwa/aplikasi kerja, apakah standard yang sudah ditentukan tercapai. Cara yang dapat digunakan ialah dengan obsevasi eksklusif atau menggunakan menganalisa data konsumen.
- membandingkan yang akan terjadi menggunakan standard; Bila yang akan terjadi yang dicapai sudah memenuhi standardnya, berarti baik dan  tidak memerlukan termin selanjutnya pada sistem pengawasan ini. Tetapi Bila hasilnya bukan memenuhi standardnya, maka perlu dianalisa lebih lanjut mengapa tujuan tadi bukan tercapai.

Lima. Apa yang dimaksud menggunakan market share ?
Jawab:
Market share ialah presentas jumlah unit yg terjual untuk suatu produk (produk x) dihitung asal jumlah unit yang terjual buat industri (produk x) serta produk-produk saingan.

6. Apa saja tugas manajer pemasaran yg anda ketahui ?
Jawab:
Tugas manajer pemasaran sebenarnya dimulai jauh sebelum produk itu didapatkan dan  tak akan berhenti sampai produknya terjual; serta tugas-tugasnya diantaranya :
- menyelidiki kebutuhan dan  impian konsumen
- mengembangkan suatu konsep produk yang ditujukan buat memuaskan/melayani kebutuhan yg belum terpenuhi
- mengadakan pengujian terhadap berlakunya konsep produk tersebut
- menghasilkan desain produk
- membuatkan pembungkusan serta merk
- menetapkan harga sedemikian rupa untuk menerima return on investment yg layak
- mengatur distribusi
- membentuk komunikasi pemasaran yang efektif dengan menggunakan media atau cara lain  yg sempurna
- memeriksa penjualan
- memperhatikan kepuasan konsumen
- memperbaiki serta menyebarkan planning pemasaran yang berdasarkan di hasilnya

7. Jelaskan yang dimaksud menggunakan proses pemasaran strategik !
Jawab:
Proses pemasaran strategik ini ialah suatu proses manajemen yg menganalisa kesempatan pasar serta memilih posisi, acara, serta pengendalian pemasaran yg membangun serta mendukung usaha-bisnis yg aktif buat mencapai tujuan serta sasaran perusahaan.

8. Apa yg dimaksud permintaan negatif dan  bagaimana tugas manajer perusahaan ketika terjadi permintaan negatif ?
Jawab:
Permintaan negatif bisa berarti seluruh atau sebagian terbesar berasal segmen pasar potensial yg penting bukan menyukai produk atau jasa yang ditawarkan; bahkan mereka bersedia membayar buat menghindarinya. Misalnya:
- golongan orang yang mempunyai permintaan negatif terhadap vasectomy
- golongan orang yg memiliki permintaan negatif terhadap angkutan menggunakan bus (senang mabok)
Adapun tugas manajer pemasaran disini adalah menghasilkan suatu rencana buat mengubah permintaan dari negatif sebagai permintaan yang positif. Tugas manajer pemasaran buat mengubah permintaan negatif menjadi positif ini disebut conversional marketing.

9. Apa yang dimaksud permintaan menurun dan  bagaimana tugas manajer perusahaan waktu terjadi permintaan menurun ?
Jawab:
Semua jenis produk atau jasa yg ditawarkan sang suatu perusahaan suatu waktu akan mengalami kemunduran atau permintannya menurun. Permintaan menurun merupakan suatu keadaan dimana permintaan buat suatu produk atau jasa itu semakin berkurang dari tingkat sebelumnya, serta diperkirakan akan menurun terus Bila tak dilakukan bisnis-bisnis buat memperbaiki pasar yang dituju, penawaran, dan /atau bisnis-bisnis pemasarannya.
Dalam hal ini, manajer pemasaran memiliki tugas buat menaikkan permintaan. Tugas ini dianggap remarketing. Peningkatkan permintaan dapat dilakukan bilamana masih terdapat kemungkinan buat memperbaharui produk atau jasa yg semakin menurun tadi. Disini, manajer pemasaran berusaha mencari usul-usul baru dalam penawarannya di pasar potensial.

10. Jelaskan hubungan antara penetapan sasaran pasar menggunakan segmentasi pasar !
Jawab:
Istilah segmentasi pasar dan  penentuan pasar (market targeting) sebenarnya adalah 2 hal yang tidak sinkron walaupun kelihatan sama. Segmentasi pasar merupakan aktivitas membagi-bagi pasar yg bersifat tidak sejenis asal suatu produk ke pada satuan-satuan pasar yang bersifat homogen, sedangkan market targeting merupakan keputusan perusahaan tentang pasar manakah yang akan dilayani.

Wednesday 5 January 2022

BUKU TEORI EKONOMI

ADAM SMITH (1723-1790)

[Sebuah versi update dari biografi ini dapat ditemukan di Adam Smith dalam edisi ke-2.]


Dengan buku The Wealth of Nations Adam Smith menempatkan dirinya sebagai sumber pemikiran ekonomi terkemuka. Aliran Adam Smith dilanjutkan melalui karya-karya yang diterbitkan oleh David Ricardo dan KarlMarx pada abad ke-19, dan oleh John Maynard Keynes dan Milton Friedman pada abad ke-20.

Adam Smith lahir disebuah desa kecil di Kirkcaldy, Skotlandia, di mana ibunya yang janda membesarkannya. Pada usia 14 tahun, seperti biasanya, Smith masuk ke Universitas Glasgow dengan beasiswa. Kemudian beliau menghadiri Balliol Collegedi Oxford, lulus dengan pengetahuan luas tentang sastra Eropa dan penghinaan abadi bagi sekolah bahasa Inggris

Smith kembali pulang ke rumah, dan setelah menyampaikan serangkaian kuliah diterima dengan baik, jabatan pertama logika(1751), kemudian ketua filsafat moral (1752), di Universitas Glasgow.

Beliau meninggalkan akademisi pada tahun 1764 untuk menjadi tutor bangsawan muda Buccleuch. Selama lebih dari dua tahun mereka melakukan perjalanan di seluruh Perancis dan Swiss, pengalaman tersebut membawa Smith berhubungan dengan orang sezamannya Voltaire, Jean-Jacques Rousseau, François Quesnay, dan Anne-Robert-Jacques Turgot. Dengan pensiun seumur hidup yang telah didapatkan dalam melayani bangsawan, setelah Smith pensiun kembali ke tempat kelahirannya Kirkcaldy untuk menulis TheWealth of Nations. Buku itu diterbitkan pada tahun 1776, tahun yang samaketika Deklarasi Kemerdekaan Amerika ditandatangani dan di tahun tersebut teman dekat beliau yaitu David Hume meninggal. Pada tahun 1778 Smith diangkat menjadi komisaris di bea cukai. Dalam pekerjaan ini beliau membantu menegakkan hukum terhadap 

 

tindak penyelundupan. Dalam buku The Wealth of Nations, ia pernah membela penyelundupan sebagai kegiatan yang sah dalam menghadapi peraturan yang”tidak wajar”. Adam Smith belum pernah menikah. Beliau meninggal di Edinburgh pada19 Juli 1790.

Hari ini hari“reputasi Smith” terletak pada penjelasan tentang bagaimana rasional kepentingan dalam ekonomi pasar bebas yang mengarah ke kesejahteraan ekonomi. Ini mungkin akan mengejutkan orang-orang yang meragukan Smith sebagai advokat yang individualisme dan kejam, karyanya utama yang pertama berkonsentrasi pada etika dan amal. Bahkan, sementara kursi di Universitas Glasgow, subjek kuliah Smith, dalam urutan pilihan, adalah alam teologi, etika, fikih, dan ekonomi, menurut John Millar, Smith murid di waktu. Dalam buku The Theory of Moral Sentiments, Smith menulis: “bagaimana egois Ingatlah manusia mungkin seharusnya menjadi, ternyata ada beberapa prinsip dalam sifatnya yang berminat nasib orang lain dan memberikan kebahagiaan mereka diperlukan kepadanya meskipun dia berasal apa-apa dari itu kecuali senang melihatnya.” 1

Pada saat yang sama, Smith memiliki pandangan jinak kepentingan diri sendiri. Dia membantah pandangan bahwa cinta diri “adalah prinsip yang tidak pernah bisa menjadi saleh di tingkat apapun.” Smith berpendapat bahwa kehidupan akan sulit jika kita “kasih sayang, yang, oleh sifat dari keberadaan kita, seharusnya sering mempengaruhi perilaku kita, bisa setelah ada kesempatan tampil saleh, atau layak harga diri dan pujian dari siapa pun.”Untuk Smith simpati dan kepentingan tidak bertentangan; mereka saling melengkapi. “Man memiliki kesempatan hampir konstan untuk bantuan saudarasaudaranya, dan itu adalah sia-sia baginya untuk mengharapkan dari kebajikan mereka saja,” jelasnya dalam buku The Wealth of Nations.

Amal, sementara tindakan saleh, bisa tidak sendirian memberikan penting untuk hidup. Kepentingan adalah mekanisme yang bisa memperbaiki kekurangan ini. Kata Smith: “Ini bukan dari kebajikan dari tukang daging, pembuat bir, atau tukang roti, yang kita bisa mengharapkan kami makan malam, tetapi dari hal mereka untuk kepentingan mereka sendiri.”Seseorang mendapatkan uang dengan pekerjaannya sendiri manfaat sendiri. Tanpa sadar, ia juga bermanfaat bagi masyarakat, karena untuk memperoleh pendapatan dari tenaga kerja di pasar yang kompetitif, ia harus menghasilkan nilai sesuatu yang lain. Dalam citra abadi Adam Smith, “Dengan mengarahkan industri yang secara seperti produknya dapat menjadi nilai terbesar, ia bermaksud hanya keuntungan sendiri, dan dia dalam hal ini, seperti dalam banyak kasus lain, yang dipimpin oleh tangan tak terlihat untuk mempromosikan akhir yang tidak ada bagian dari niatnya. “

Seri ke-lima buku The Wealth of Nations berusaha untuk mengungkapkan sifat dan penyebab kemakmuran suatu bangsa. Penyebab utama dari kemakmuran, Smith berpendapat, terjadi peningkatan pembagian kerja. Smith memberi contoh yang terkenal dari pin. Ia menegaskan bahwa sepuluh pekerja bisa menghasilkan 48.000 pin per hari jika setiap delapan belas tugas-tugas khusus ditugaskan untuk pekerja tertentu. Rata-rata produktivitas: 4.800 pin per pekerja per hari. Tapi absen pembagian kerja, pekerja akan beruntung untuk menghasilkan bahkan satu pin per hari.

Hanya bagaimana individu terbaik dapat menerapkan kerja mereka sendiri atau sumber daya lainnya adalah subjek utama dalam buku pertama dari seri. Smith mengklaim bahwa seorang individu akan berinvestasi sumber daya, misalnya, tanah atau tenaga kerja, sehingga untuk mendapatkan kemungkinan kembali tertinggi di atasnya. Akibatnya, semua penggunaan sumber daya harus menghasilkan tingkat yang sama kembali (disesuaikan dengan keberisikoan relatif masing-masing perusahaan). Jika tidak realokasi akan menghasilkan. Ide ini, menulis George Stigler, adalah proposisi utama teori ekonomi. Tidak mengherankan, dan konsisten dengan Stigler lain mengklaim bahwa pencetus ide di bidang ekonomi hampir tidak pernah mendapatkan kredit, ide Smith adalah tidak asli. ekonomi Perancis Turgot telah membuat titik yang sama pada 1766.

Smith menggunakan wawasan ini tentang kesetaraan pengembalian untuk menjelaskan mengapa tingkat upah berbeda. tingkat upah akan lebih tinggi, ia berpendapat, untuk perdagangan yang lebih sulit untuk belajar, karena orang tidak akan mau belajar mereka jika mereka tidak dikompensasi oleh upah yang lebih tinggi. Pikirannya memunculkan gagasan modern modal manusia (lihat Human Capital). Demikian pula, tingkat upah juga akan lebih tinggi bagi mereka yang terlibat dalam pekerjaan kotor atau tidak aman (lihat Keselamatan Kerja), seperti pertambangan batubara dan pemotongan, dan bagi mereka, seperti algojo, yang melakukan pekerjaan najis. Singkatnya, perbedaan dalam pekerjaan yang dikompensasi oleh perbedaan gaji. ekonom modern menyebut Smith wawasan teori kompensasi perbedaan upah.

Smith digunakan ekonomi berhitung tidak hanya untuk menjelaskan produksi pin atau perbedaan gaji antara tukang daging dan hangmen, namun untuk mengatasi beberapa masalah politik yang paling mendesak hari. Dalam buku keempat dari The Wealth of Nations diterbitkan, ingat, pada tahun 1776-Smith mengatakan Inggris bahwa koloni Amerika-nya yang tidak sebanding dengan biaya menjaga. Alasannya tentang biaya terlalu tinggi imperialisme Inggris bernilai mengulangi, baik untuk menunjukkan Smith di nya berhitung terbaik, dan untuk menunjukkan bahwa ekonomi yang jelas sederhana dapat menyebabkan kesimpulan radikal:

Sebuah kerajaan besar telah didirikan untuk tujuan tunggal membangkitkan bangsa dari pelanggan yang diwajibkan untuk membeli dari toko-toko dari produsen yang berbeda kami semua barang dengan yang ini bisa memasok mereka. Demi yang peningkatan kecil dari harga yang monopoli ini mungkin mampu produsen kami, rumah-konsumen telah dibebani dengan seluruh biaya mempertahankan dan membela kerajaan itu. Untuk tujuan ini, dan untuk tujuan ini saja, dalam dua perang terakhir, lebih dari seratus tujuh puluh juta telah dikontrak atas dan di atas semua yang telah dikeluarkan untuk tujuan yang sama di bekas perang. Bunga dari utang ini saja tidak hanya lebih besar dari keuntungan yang luar biasa secara keseluruhan, yang, pernah bisa berpura-pura, dibuat oleh monopoli perdagangan koloni, tetapi dari seluruh nilai perdagangan itu, atau dari seluruh nilai barang, yang pada rata-rata telah tahunnya diekspor ke koloni.

Smith menentang keras merkantilisme-praktek artifisial mempertahankan surplus perdagangan pada keyakinan yang salah bahwa melakukan hal itu meningkatkan kekayaan. Keuntungan utama dari perdagangan, ia berpendapat, adalah bahwa itu membuka pasar baru untuk barang-barang surplus dan juga disediakan beberapa komoditas dengan biaya kurang dari luar negeri daripada di rumah. Dengan itu, Smith meluncurkan suksesi ekonom perdagangan bebas dan membuka jalan bagi David Ricardo dan teori-teori John Stuart Mill tentang keunggulan komparatif generasi kemudian.

Adam Smith kadang-kadang dikarikaturkan sebagai seseorang yang melihat tidak ada peran pemerintah dalam kehidupan ekonomi. Pada kenyataannya, ia percaya bahwa pemerintah memiliki peranan penting. Seperti kebanyakan orang modern percaya dipasar bebas, Smith percaya bahwa pemerintah harus menegakkan kontrak dan paten hibah dan hak cipta untuk mendorong penemuan dan ideide baru. Dia juga berpikir bahwa pemerintah harus menyediakan pekerjaan umum, seperti jalan dan jembatan, itu, ia diasumsikan, tidak akan berguna bagi individu untuk memberikan. Menariknya, meskipun, ia ingin para pengguna pekerjaan umum seperti untuk membayar sebanding dengan penggunaannya.

Banyak orang percaya bahwa Smith mengunggulkan pertukaran bea cukai. Pertukaran bea cukai merupakan salah satu bentuk pungutan, misalnya, pemerintah negara A impor dari negara B sebagai pertukaran bea cukai yang dikenakan oleh pemerintah negara Byang telah impor dari negara A. Memang Smith berpikir mereka mungkin dapat dibenarkan, tetapi dia ragu-ragu. Dia berargumen bahwa menyebabkan kerugian tambahan untuk seseorang warga negara adalah harga yang harus dibayar yang cenderung tidak untuk mengkompensasi mereka yang telah dirugikan oleh tarif asing sekaligus menyakiti orang lain yang tidak bersalah dan tidak memiliki peran dalam merumuskan kebijakan bea cukai. Dia menulis

Mungkin ada kebijakan yang baik dalam pertukaran semacam ini, ketika ada kemungkinan bahwa mereka akan mendapatkan pencabutan tugas tinggi atau larangan mengeluh. Pemulihan dari pasar luar negeri yang besar umumnya lebih dari kompensasi ketidaknyamanan sementara membayar lebih mahal selama waktu yang singkat untuk beberapa macam barang. Untuk menilai apakah pembalasan tersebut kemungkinan untuk menghasilkan efek seperti itu tidak, mungkin, milik begitu banyak untuk ilmu dari legislator, yang musyawarah harus diatur oleh prinsip-prinsip umum yang selalu sama, untuk keterampilan yang berbahaya dan hewan licik, vulgar disebut negarawan atau politisi, yang dewan diarahkan oleh fluktuasi sesaat urusan. Ketika tidak ada kemungkinan bahwa setiap pencabutan tersebut dapat diperoleh, tampaknya metode yang buruk dari kompensasi cedera dilakukan untuk kelas tertentu orang-orang kami untuk melakukan cedera lain diri kita sendiri, tidak hanya untuk kelas-kelas, tetapi untuk hampir semua kelas-kelas lain dari mereka. Ketika tetangga kami melarang beberapa manufaktur kita, kita umumnya melarang, tidak hanya sama, untuk itu saja jarang akan mempengaruhi mereka jauh, tetapi beberapa manufaktur lain dari mereka. Hal ini mungkin tidak diragukan lagi memberi semangat kepada beberapa kelas tertentu dari pekerja di antara kita sendiri, dan dengan mengecualikan beberapa saingan mereka, dapat memungkinkan mereka untuk menaikkan harga mereka di rumah-pasar. Mereka pekerja, namun, yang diderita oleh larangan tetangga kita tidak akan diuntungkan oleh kita. Sebaliknya, mereka dan hampir semua kelaskelas lain dari warga negara kita akan demikian diwajibkan untuk membayar lebih mahal dari sebelumnya untuk barang-barang tertentu. Setiap hukum tersebut, oleh karena itu, membebankan pajak riil atas seluruh negara, tidak mendukung kelas tertentu dari pekerja yang terluka oleh larangan tetangga kita, tetapi dari beberapa kelas lain. (An Inquiry ke dalam Alam dan Penyebab dari Wealth of Nations, par. IV.2.39)

Beberapa ide Smith adalah kesaksian luasnya tentang imajinasi. Hari ini, voucher dan program pilihan sekolah yang disebutsebut sebagai reformasi terbaru dalam pendidikan umum. Tapi itu Adam Smith yang membahas masalah ini lebih dari 200 tahun yang lalu:

Apakah siswa pada yayasan amal seperti dibiarkan bebas untuk memilih kuliah apa yang mereka sukai, kebebasan seperti itu mungkin berkontribusi membangkitkan beberapa emulasi antara perguruan tinggi yang berbeda. Sebuah peraturan, sebaliknya, yang melarang bahkan anggota independen dari setiap perguruan tinggi khususnya dari meninggalkannya, dan pergi ke yang lain, tanpa meninggalkan pertama meminta dan memperoleh dari apa yang mereka dimaksudkan untuk meninggalkan, akan cenderung sangat banyak untuk memadamkan emulasi itu.

Keseharian mahasiswa Smith di Oxford (1740-1746), profesor siapa, dia mengeluh, “telah menyerah pada semuanya bahkan berpura-pura mengajar,” meninggalkan dengan penuh penghinaan yang berlangsung selama di universitas Cambridge dan Oxford.

Kedua tulisan Smith di bidang ilmu ekonomi dan panduan kebijakan untuk mewujudkan kekayaan negara. Smith percaya bahwa pembangunan ekonomi terbaik dibinadalam sebuah lingkungan persaingan bebas yang dioperasikan sesuai dengan “hukum alam.” Karena Smith adalah penelitiekonomi paling komprehensif dan sistematissampai saat ini, pemikiran ekonominya menjadi dasar bagi ekonomi klasik. Dan karena lebih dari ide-idenya telah berlangsung dibandingkan dengan ahli ekonomi lainnya, Adam Smith sebagai alpha dan omega ilmu ekonomi.

Pekerjaan yang dipilih

1. Permintaan ke dalam Alam dan Penyebab dari Wealth of Nations, diedit oleh Edwin Cannan. Tahun 1976.

2. The Theory of Moral Sentiments, diedit oleh D. D. Raphael dan A. L. Macfie. Tahun 1976.


Tuesday 4 January 2022

CONTOH MAKALAH FUNGSI MANAJEMEN DAN ANALISIS PEMASARAN

Judul

Makalah Fungsi Manajemen & Analisis Pemasaran  pada PT. .....


PENDAHULUAN 

1.1 Latar Belakang 

Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang yang dihasilkannya, karena kepuasan konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan produk yangberkualitas, dan yang diinginkan oleh konsumen. 

Salah satu sektor industri yang berpotensial adalah sektor industry kosmetik. Industri kosmetik tahun 2010 dan 2011 mengalami pertumbuhan sebesar 10%-15%, industri ini terus menerus berkembang setiap tahunnya menunjukan bahwa sektor industri ini memberikan peluang yang cukup besar bagi perusahaan-perusahaan yang ingin memasuki industri ini. (www.buyusa.gov/indonesia/en). 

Dalam mencapai strategi pemasaran yang tepat dan terbaik untuk diterapkan, salah satunya perusahaan dapat melihat dari faktor pemasaran. Hal tersebut penting karena pemasaran merupakan salah satu pokok pertimbangan konsumen dalam melakukan keputusan pembelian suatu produk. Jika perusahaan tidak peka terhadap apa yang dibutuhkan oleh konsumen, maka dapat dipastikan bahwa perusahaan akan kehilangan banyak kesempatan untuk menjaring konsumen dan produk yang ditawarkan akan sia-sia. 

Pemasaran merupakan salah satu ilmu ekonomi yang telah lama berkembang, dan sampai pada saat sekarang ini pemasaran sangat mempengaruhi keberhasilan suatu perusahaan untuk bisa bertahan di dalam pangsa pasar. oleh karena itu diperlukan strategi pemasaran yang dapat memberikan pengaruh untuk menentukan berhasil atau tidaknya dalam memasarkan produknya. Apabila strategi pemasaran yang dilaksanakan perusahaan tersebut mampu memasarkan produknya dengan baik, hal ini akan berpengaruh terhadap tujuan perusahaan.  

Kosmetik sudah dikenal orang sejak zaman dahulu kala. Di Mesir, 3500 tahun sebelum Masehi telah digunakan berbagai bahan alami baik yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, hewan maupun bahan alam lain misalnya tanah liat, lumpur, arang, batubara bahkan api, air, embun, pasir atau sinar matahari. Penggunaan susu, akar, daun, kulitpohon, rempah, minyak bumi, minyak hewan, madu dan lainnya sudah menjadi hal yang biasa diketahui dalam kehidupan masyarakat saat itu. 

Di Indonesia sendiri sejarah tentang kosmetologi telah dimulai jauh sebelum zaman penjajah Belanda, namun tidak ada catatan yang jelas mengenai hal tersebut yang dapat dijadikan pegangan. Pengetahuan tentang kosmetika tradisional memang sebagian besar diperoleh secara turun menurun dari orang tua kegenerasi penerusnya, tidak hanya terjadi dikalangan pusat pemerintahan saat itu yakni keraton (istana), tetapi juga dikalangan rakyat biasa yang berkaca pada kecantikan putri dan permaisuri raja. Masyarakat penjajah kemudian mulai membawa dan memperkenalkan kosmetika barat ke Indonesia. Kita mulai mengenal Coty, Elizabet Arden, Hazelina Snow, Dr. Dralleatau Lavender. Padatahun 1960, Tio Tiong Hoo, seseorang dokter kulit, mendirikan Viva, yaitu pabrik kosmetika pertama di Indonesia yang sampai saat ini masih beroperasi. Lalu disusun dengan Madame Iki, Markcs, Yanthi dan lainnya. Dua pabrik kosmetika terbesar saat ini yakni Mustika Ratu (produkMooryatiSoedibjo) dan Sari Ayu (produk Martha Tilaar) lahir di tahun 1970-an. 

Oleh sebab itu tidak dapat diragukan lagi bahwa kebutuhan akan kosmetika dewasa ini sudah demikian primer bagi seluruh wanita, sebagian pria, dan anak-anak. Jadi apabila penggunaan wewangian di badan, ruangan rumah, kantor dan tempat santai atau penggunaan sabun atau bedak yang tidak terpisahkan lagi dari kehidupan manusia dan kultur bangsa. Jadi besar dan kuatnya industri kosmetika yang tidak kalah kuatnya dengan industri-industri lain. Begitu pula perangkat pelayanan (salon) dan penjualan yang telah mendesa. Semua itu menunjukkan peranan kosmetika yang sangat penting dewasa ini (Wasitaatmadja,1997). Tawaran untuk membuat diri menjadi cantik dan menarik merupakan janji yang selalu ditawarkan oleh produsen kosmetika. Kulit putih mulus, rambut hitam lurus panjang berkilau, badan langsing dan awet muda adalah gambaran ideal seorang wanita yang dibentuk di media massa. Permasalahan yang sering dihadapai oleh konsumen adalah ketidakcocokan terhadap bahan kosmetika yang digunakannya. Ketidakcocokan ini dapat diakibatkan oleh faktor alergi atau karena adanya penggunaan bahan-bahan berbahaya.  

Sejumlah perusahaan besar kosmetik sudah tidak asing lagi di Indonesia, seperti Mustika Ratu, Martha Tilaar, Vita Pharm, Unilever, Yasulor, Ristra Indolab dan lain-lain. Perusahaanperusahaan dalam industri kosmetik tersebut mengeluarkan berbagai brand produk yang memenuhi industri kosmetik. Persaingan dan peluang yang terjadi pada industri kosmetik menjadikan tantangan bagi perusahaan untuk terus memproduksi produk yang berkualitas, bervariasi dan dapat bersaing dengan produk-produk luar serta untuk dapat mempertahankan perusahaannya di masa yang akan datang. Salah satu perusahaan dalam industry kosmetik di Indonesia adalah PT. Martha Tilaar. PT. Martha Tilaar telah memperoleh sebelas brand untuk portofolionya sehingga dapat melayani berbagai segmen pasar jamu dan kosmetik. Diantaranya Berto Martha Tilaar, Biokos Martha Tilaar, Sari Ayu Martha Tilaar, Belia Martha Tilaar, dan lain-lain. 

Salah satu brand dari PT. Martha Tilaar adalah Sari Ayu, Saru Ayu adalah brand yang menawarkan produk kecantikan yang dikenal sebagai natural beauty care. Kata natural di sini menjadi sangat penting, karena inilah yang bisa menggambarkan siapakah Sari Ayu sesungguhnya yakni sebagai brand yang mempunyai komitmen untuk membuat produknya dengan bahan baku alami. 

Komitmen ini sudah dimulai sejak tahun 1970, sejak Sari Ayu berdiri yang mana pada waktu itu konsumen Indonesia lebih banyak mengkonsumsi kosmetik yang mengandung zat kimiawi, Martha Tilaar sebagai pendiri brand Sari Ayu melihat adanya celah pasar ini disinilah Martha Tilaar menciptakan sebuah produk kecantikan yang alami yakni Sari Ayu Martha Tilaar. 

Martha Tilaar merupakan salah satu perusahaan kosmetik yang menghasilkan produk kosmetik bernuansa ketimuran dan mengandung bahan alami. Produk kosmetik perusahaan Martha Tilaar sudah dikenal sebagai salah satu produk hijau kosmetik (Green Product Cosmetics) di dunia. Hal ini terbukti dari hasil uji laboratorium di Paris yang menyatakan bahwa bahan-bahan yang digunakan pada produk Martha Tilaar bebas dari bahan-bahan kimia berbahaya. 

Menurut Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), bahan-bahan kimia yang berbahaya tersebut antara lain Merkuri, Hidroquinon lebih dari 2%, Asam retrinoat, Diethylene Glicol, zat warna Rhodamin B dan Merah K3 serta Chlorofluorocarbon. 

Banyak perusahaan yang memproduksi produk-produk yang menarik dan berusaha melakukan inovasi, baik dalam hal inovasi produk seperti pembaruan atribut produk maupun inovasi promosi bahkan beralih dan mengubah strategi perusahaan ke bisnis hijau membuat masyarakat yang bertindak sebagai konsumen yang sebelumnya dalam mengkonsumsi produk tidak memikirkan dampaknya bagi lingkungan, kini mulai mengalami pergeseran dengan mengkonsumsi produk yang lebih memperhatikan lingkungan. Hal ini disebabkan karena mayoritas konsumen menyadari bahwa perilaku pembelian mereka secara langsung berpengaruh pada berbagai permasalahan lingkungan. 

Di Indonesia sendiri kesadaran perusahaan-perusahaan terhadap masalah lingkungan hidup semakin meningkat, hal ini terlihat dengan semakin banyaknya upaya-upaya perusahaan yang menunjukan bahwa mereka semakin peduli terhadap lingkungan. Upaya-upaya tersebut dilakukan dalam rangka membangun brand image perusahaan dimata masyarakat yang bertujuan untuk mendongkrak volume penjualan produknya. Kesadaran akan pentingnya membangun brand image perusahaan semakin disadari oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia, khususnya Sari Ayu yang mana pada tahun ini berkeinginan untuk tetap memelihara brand image perusahaanya agar lebih baik dimata masyarakat dan mampu meningkatkan minat beli terhadap produk-produknya.  

 

1.2 Maksud dan Tujuan Pembuatan Makalah 

 

Untuk Mengetahui Fungsi Manajemen dan Strategi Pemasaran di Suatu Bisnis 

Mengetahui Sistem Manajemen Pemasaran Produk dan Salon Kecantikan dari Sari Ayu Martha Tilaar 

Mengetahui Strategi cara Pemasaran Produk dan Salon Kecantikan dari Sari Ayu Martha Tilaar 

Mengetahui Praktek Pemasaran dari Perusahaan Sari Ayu Martha Tilaar 

 

1.3 Manfaat Makalah 

Mengambil Pelajaran/ Lessons Learn dari Manajemen dan Strategi pemasaran yang di terapkan oleh Perusahaan Sari Ayu Martha Tilaar dalam mengembangkan bisnisnya untuk di terapkan di dalam Kewirausahaan. 

 

 

 

BAB II 

LANDASAN TEORI 

2.1 Pengertian Manajemen 

Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu. (Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan, 1985). 

Manajemen merupakan sebuah proses yang khas yang terjadi dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan SDM atau sumbersumber lain. (George R. Terry, 1977) 

2.2 Fungsi Manajemen 

Fungsi-fungsi manajemen adalah serangkaian kegiatan yang dijalankan dalam manajemen berdasarkan fungsinya masing-masing dan mengikuti satu tahapan-tahapan tertentu dalam pelaksanaannya. Fungsi-fungsi manajemen, sebagaimana diterangkan oleh Nickels, McHug and McHugh (1997), terdiri dari empat fungsi, yaitu: 

1. Perencanaan 

Perencanaan atau Planning, yaitu proses yang menyangkut upaya yang dilaku-kan untuk mengantisipasi kecenderungan di masa yang akan datang dan penentuan strategi dan taktik yang tepat untuk mewujudkan target dan tujuan organisasi. Di antara kecenderungan dunia bisnis sekarang, misalnya, bagaimana merencanakan bisnis yang ramah lingkungan, bagaimana merancang organisasi bisnis yang mampu bersaing dalam persaingan global, dan lain sebagainya. 

 

2. Pengorganisasian 

Pengorganisasian atau Organizing, yaitu proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang cepat dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan bisa memastikan bahwa semua pihak dalam orga¬nisasi bisa bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian tujuan organisasi. 

 

 

3. Pengimplementasian 

Pengimplementasian atau Directing, yaitu proses implementasi program agar bisa dijalankan oleh seluruh pihak dalam organisasi serta proses memotivasi agar semua pihak tersebut dapat menjalankan tanggung jawabnya dengan penuh kesadaran dan produktivitas yang tinggi. 

4. Pengendalian 

Pengendalian dan Pengawasan arau Controlling, yaitu proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang telah direncanakan, di¬organisasikan, dan diimplementasikan bisa berjalan sesuai dengan target yang diharapkan sekalipun berbagai perubahan terjadi dalam lingkungan dunia bisnis yang dihadapi. 

Banyak ahli yang berbeda pandangan mengenai fungsi manajemen akan tetapi esensinya tetap sama, bahwa: 

1. Manajemen terdiri dari berbagai proses yang terdiri dari tahapan-tahapan tertentu yang berfungsi untuk mencapai tujuan organisasi. 

2. Setiap tahapan memiliki keterkaitan satu sama lain dalam pencapaian tujuan organisasi 

 

2.3 Pengertian Pemasaran 

Ada beberapa definisi mengenai pemasaran diantaranya adalah : 

a. Menurut Philip Kotler, pemasaran (Marketing) adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. 

b. Menurut Philip Kotler dan Amstrong, pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. 

c. Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan. 

d. Menurut W Stanton pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli maupun pembeli potens 

2.4 Konsep Pemasaran 

Konsep-konsep inti pemasaran meliputi: kebutuhan, keinginan, permintaan, produksi, utilitas, nilai dan kepuasan; pertukaran, transaksi dan hubungan pasar, pemasaran dan pasar. Kita dapat membedakan antara kebutuhan, keinginan dan permintaan. Kebutuhan adalah suatu keadaan dirasakannya ketiadaan kepuasan dasar tertentu. Keinginan adalah kehendak yang kuat akan pemuas yang spesifik terhadap kebutuhan-kebutuhan yang lebih mendalam. Sedangkan Permintaan adalah keinginan akan produk yang spesifik yang didukung dengan kemampuan dan kesediaan untuk membelinya. Konsep pemasaran mengatakan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasaan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing. 

Dalam pemasaran terdapat enam konsep yang merupakan dasar pelaksanaan kegiatan pemasaran suatu organisasi yaitu : konsep produksi, konsep produk, konsep penjualan, konsep pemasaran, konsep pemasaran sosial, dan konsep pemasaran global. 

1. Konsep produksi  

Konsep produksi berpendapat bahwa konsumen akan menyukai produk yang tersedia dimana-mana dan harganya murah. Konsep ini berorientasi pada produksi dengan mengerahkan segenap upaya untuk mencapai efesiensi produk tinggi dan distribusi yang luas. Disini tugas manajemen adalah memproduksi barang sebanyak mungkin, karena konsumen dianggap akan menerima produk yang tersedia secara luas dengan daya beli mereka. 

2. Konsep produk 

Konsep produk mengatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang menawarkan mutu, performansi dan ciri-ciri yang terbaik. Tugas manajemen disini adalah membuat produk berkualitas, karena konsumen dianggap menyukai produk berkualitas tinggi dalam penampilan dengan ciri – ciri terbaik. 

3. Konsep penjualan 

Konsep penjualan berpendapat bahwa konsumen, dengan dibiarkan begitu saja, organisasi harus melaksanakan upaya penjualan dan promosi yang agresif. 

 

 

4. Konsep pemasaran 

Konsep pemasaran mengatakan bahwa kunsi untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing. 

5. Konsep pemasaran sosial 

Konsep pemasaran sosial berpendapat bahwa tugas organisasi adalah menentukan kebutuhan, keinginan dan kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapkan dengan cara yang lebih efektif dan efisien daripasda para pesaing dengan tetap melestarikan atau meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat. 

6. Konsep Pemasaran Global 

Pada konsep pemasaran global ini, manajer eksekutif berupaya memahami semua faktor- faktor lingkungan yang mempengaruhi pemasaran melalui manajemen strategis yang mantap. tujuan akhirnya adalah berupaya untuk memenuhi keinginan semua pihak yang terlibat dalam perusahaan. 

2.4.1 Fungsi utama mengapa kegiatan pemasaran dilakukan : 

1. Untuk memberikan informasi tentang produk yang dijual perusahaan. 

2. Untuk mempengaruhi keputusan membeli konsumen. 

3. Untuk menciptakan nilai ekonomis suatu barang.  

2.4.2 Kegiatanutama Pemasaran 

Kegiatan utama pemasaran atau juga disebut marketing mix adalah suatu perangkat perusahaan yang terdiri dari 4 variable yaitu produk, struktur harga, kegiatanpromosi dan saluran distribusi dengan tujuan untuk menentukan tingkat keberhasilan pemasaran perusahaan yang bisa memberikan kepuasan dalam pemenuhan kebutuhan konsumen yang dipilih atau segmen pasar yang di harapkan. 

2.5 Strategi Pemasaran 

Strategi pemasaran adalah pengambilan keputusan-keputusan tentang biaya pemasaran, bauran pemasaran, alokasi pemasaran dalam hubungan dengan keadaan lingkungan yang diharapkan dan kondisi persaingan. Dalam strategi pemasaran, ada tiga faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan strategi dalam pemasaran yaitu : 

 

1. Daur hidup produk 

Strategi harus disesuaikan dengan tahap-tahap daur hidup, yaitu tahap perkenalan, tahap pertumbuhan, tahap kedewasaan dan tahap kemunduran. 

2. Posisi persaingan perusahaan di pasar 

Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan posisi perusahaan dalam persaingan, apakah memimpin, menantang, mengikuti atau hanya mengambil sebagian kecil dari pasar. 

3. Situasi ekonomi 

Strategi pemasaran harus disesuaikan dengan situasi ekonomi dan pandangan kedepan, apakah ekonomi berada dalam situasi makmur atau inflasi tinggi. 

2.5.1 Macam-Macam Strategi Pemasaran Macam strategi pemasaran diantaranya: 

1. Strategi kebutuhan primer 

Strategi-strategi pemasaran untuk merancang kebutuah primer yaitu: a) Menambah jumlah pemakai dan 

b) Meningkatkan jumlah pembeli. 

2. Strategi Kebutuhan Selektif Yaitu dengan cara : 

a) Mempertahankan pelanggan misalnya: 

Memelihara kepuasan pelanggan 

Menyederhanakan proses pembelian 

Mengurangi daya tarik atau jelang untuk beralih merk; 

c) Menjaring pelanggan (Acquistion Strategier) 

Mengambil posisi berhadapan (head – to heas positioning) 

Mengambil posisi berbeda (differentiated positin) 

Secara lebih jelas, strategi pemasaran dapat dibagi kedalam empat jenis yaitu: 

1. Merangsang kebutuhan primer dengan menambah jumlah pemakai. 

2. Merangsang kebutuhan primer dengan memperbesar tingkat pembelian. 

3. Merangsang kebutuhan selektif dengan mempertahankan pelanggan yang ada. 

4. Merangsang kebutuhgan selektif dengan menjaring pelanggan baru. 

2.5.2 Segmentasi Pasar 

Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Atau segmentasi pasar bisa diartikan segmentasi pasar adalah proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di pasar produk, menganalisia perbedaan antara pembeli di pasar. a) Dasar-dasar dalam penetapan Segmentasi Pasar 

Dalam penetapan segmentasi pasar ada beberapa hal yang menjadi dasarnya yaitu: 

a) Dasar-dasar segmentasi pasar pada pasar konsumen 

Variabel geografi, diantaranya : wilayah, ukuran daerah, ukuran kota, dan kepadatan iklim. 

Variabel demografi, diantaranya : umur, keluarga, siklus hidup, pendapatan, pendidikan, dll 

Variabel psikologis, diantaranya :kelas sosial, gaya hidup, dan kepribadian. 

Variabel perilaku pembeli, diantaranya : manfaat yang dicari, status pemakai, tingkat pemakaian, status kesetiaan dan sikap pada produk. 

b) Dasar – dasar segmentasi pada pasar industri 

Tahap 1: menetapkan segmentasi makro, yaitu pasar pemakai akhir, lokasi geografis, dan banyaknya langganan. 

Tahap 2: yaitu sikap terhadap penjual, ciri – ciri kepribadian, kualitas produk, dan pelanggan. 

2. Syarat segmentasi Pasar 

Ada beberapa syarat segmentasi yang efektif yaitu : 

a) Dapat diukur 

b) Dapat dicapai 

c) Cukup besar atau cukup menguntungkan 

d) Dapat dibedakan 

e) Dapat dilaksanakan 


3. Tingkat Segmentasi Pasar 

Karena pembelian mempunyai kebutuhan dan keinginan yang unik. Setiap pembeli, berpotensi menjadi pasar yang terpisah. Oleh karena itu segmentasi pasar dapat dibangun pada beberapa tingkat yang berbeda. 

a) Pemasaran massal 

Pemasaran massal berfokus pada produksi massal, distribusi massal, dan promosi massal untuk produk yang sama dalam cara yang hampir sama keseluruh konsumen. 

b) Pemasaran segmen 

Pemasaran segmen menyadari bahwa pembeli berbeda dalam kebutuhan, persepsi, dan perilaku pembelian. 

c) Pemasaran ceruk 

Pemasaran ceruk (marketing niche) berfokus pada sub group didalam segmen-segmen. 

Suatu ceruk adalah suatu group yang didefiniskan dengan lebih sempit. 

d) Pemasaran mikro 

Praktek penyesuaian produk dan program pemasaran agar cocok dengan citarasa individu atau lokasi tertentu. Termasuk dalam pemasaran mikro adalah pemasaran lokal dan pemasaran individu. 

4. Manfaat Segmentasi Pasar 

Sedangkan manfaat dari segmentasi pasar adalah: 

a) Penjual atau produsen berada dalam posisi yang lebih baik untuk memilih kesempatan- kesempatan pemasaran. 

b) Penjual atau produsen dapat menggunakan pengetahuannya terhadap respon pemasaran yang berbeda-beda, sehingga dapat mengalokasikan anggarannya secara lebih tepat pada berbagai segmen. 

c) Penjual atau produsen dapat mengatur produk lebih baik dan daya tarik pemasarannya 

 

2.5.3 Menentukan Pasar Sasaran 

Langkah-langkah dalam menetukan pasar sasaran yaitu : 

1. Langkah pertama 

Menghitung dan menilai potensi keuntungan dari berbagai segmen yang ada. 

2. Langkah kedua 

Mencatat hasil penjualan tahun lalu dan memperkirakan untuk tahun yang akan datang. 

 

2.6 Sistem Pemasaran 

Sistem adalah sekolompok item atau bagian-bagian yang saling berhubungan dan saling berkaitan secara tetap dalam membentuk satu kesatuan terpadu. Jadi dapat diartikan sistem pemasaran adalah kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran barang, jasa, ide, orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya. 

Dalam pemasaran kelompok item yang saling berhubungan dan saling berkaitan itu mencakup : 

1. Gabungan organisasi yang melaksanakan kerja pemasaran. 

2. Produk, jasa, gagasan atau manusia yang dipasarkan. 

3. Target pasar. 

4. Perantara (pengecer, grosir, agen transportasi, lembaga keuangan). 

5. Kendala lingkungan (environmental constraints). 

Sistem pemasaran yang paling sederhana terdiri dari dua unsur yang saling berkaitan, yaitu organisasi pemasaran dan target pasarnya. Unsur-unsur dalam sebuah sistem pemasaran serupa dengan unsur-unsur yang ada pada sistem radio stereo. Bekerja secara terpisah, tetapi pada waktu dipertemukan secara tepat. 

2.6.1 Macam – Macam Sistem Pemasaran 

1. Sistem pemasaran dengan saluran vertikal 

Pada sistem ini produsen, grosir, dan pengecer bertindak dalam satu keterpaduan. Dengan tujuan untuk mengendalikan perilaku saluran dan Mencegah perselisihan antara anggota saluran 

2. Sistem pemasaran dengan saluran horizontal 

Pada sistem ini, ada suatu kerjasama antara dua atau lebih perusahaan yang bergabung untuk memanfaatkan peluang pemasaran yang muncul. 

3. Sistem pemasaran dengan saluran ganda 

Pada sistem ini beberapa gaya pengeceran dengan pengaturan fungsi distribusi dan manajemen digabungkan, kemudian dari belakang dipimpin secara sentral. 

 

2.6.2 Lingkungan Sebuah Sistem Pemasaran 

1. Lingkungan makro ekstern. Lingkungan makro tersebut ialah: a) Demografi (kependudukan). 

b) Kondisi ekonomi. 

c) Teknologi. 

d) Kekuatan sosial dan budaya. 

e) Kekuatan politik dan legal. 

f) Persaingan. 

2. Lingkungan mikro eksternal 

a) Pasar (market) 

b) Pemasok 

c) Pialang (marketing intermediaries) 

3. Lingkungan Non- – Pemasaran Intern 

Kekuatan non – pemasaran lainnya adalah lokasi perusahaan, ketangguhan bagian penelitian dan pengembangan. Kekuatan intern bersifat menyatu (interest) dalam organisasi dan dikendalikan oleh manajemen. 

 

2.7 Manajemen Pemasaran 

Manajemen pemasaran berasal dari dua kata yaitu manajemen dan pemasaran. Menurut Kotler dan Armstrong pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi, dan pengendalian dari program-program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan. Sedangakan manajemen adalah proses perencanaan (Planning), pengorganisasian (organizing) penggerakan (Actuating) dan pengawasan. 

Jadi dapat diartikan bahwa Manajemen Pemasaran adalah sebagai analisis, perencanaan, penerapan, dan pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan – tujuan organisasi. 

 

 

BAB III 

3.1 Sejarah dan Profil Perusahaan 

 

PT Sari Ayu Indonesia Jakarta berdiri sebagai realisasi dari keinginan besar DR Martha Tilaar sebagai pendiri perusahaan. Ibu Martha Tilaar memulai usahanya dengan membuka salon kecantikan kecil di rumah orang tuanya di Jakarta pada tahun 1972. Usaha membuat dan memasarkan jamu-jamuan komersial sudah dimulai memalui salon kecil ini. Tahun 1976, usaha salon Ibu Martha Tilaar mulai berkembang ditandai dengan dibukanya salon kecantikan yang kedua. Beberapa tahun kemudian, usaha salon kecantikan tersebut telah berkembang pesat. 

Pada tahun 1977, Ibu Martha Tilaar mulai memproduksi jamu-jamuan komersial berskala home industri yang diberi merek dagang Sari Ayu Martha Tilaar. Tahun 1981, home industri ini telah memproduksi 46 item produk. Home industri ini menghadapi permintaan produk yang melebihi kapasitas, sehingga sebuah industri modern yang menghasilkan produk dalam skala besar mulai diperlukan. Maka pada tahun 1981 itu juga, usaha home industri Ibu Martha Tilaar ini dikukuhkan dengan berdirinya PT Martina Berto yang menempati pabrik 1 unit seluas 4200 M2 di kawasan industri Pulogadung Jakarta yang diresmikan oleh Ibu Nelly Adam Malik istri Wakil Presiden RI pada waktu itu. Pada tahun 1983, Sariayu sudah menjadi kosmetik yang sangat terkenal di tanah air. Untuk itu, peningkatan distribusi harus tetap dilakukan. Pada tahun itulah didirikan PT Sari Ayu Indonesia sebagai distributor kosmetik Martha Tilaar Group ke seluruh Indonesia. Pada tahun 1997 PT Sariayu Indonesia mendapat ISO 9002. 

 

3.2 Manajemen dan Strategi  Pemasaran Produk Sari Ayu Martha Tilaar 

A. Studi Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran 

Mengenal perilaku konsumen adalah salah satu faktor penting dalam mengambil keputusan untuk mengeluarkan suatu produk. PT. Sariayu memiliki kesadaran untuk mengenal perilaku konsumennya, sehingga mereka dapat mengetahui bagaimana cara untuk memuaskan konsumen, oleh karena itu untuk memenangkan persaingan saat ini yang semakin ketat PT. Sariayu mempunyai strategi pemasaran yaitu : 

 

 Product 

Bedak Sariayu merupakan salah satu produk kecantikan yang di keluarkan oleh PT Sariayu yang sangat populer yang hampir seluruh wanita di Indonesia menggunakan produk tersebut. Bedak yang diproduksi Sariayu awalanya dalah bedak padat, namun kini setelah ada inovasi maka diproduksi bedak tabur. Bedak tabur ini memang punya tekstur yang lebih ringan, dan warnanya menyatu dengan rona kulit sehingga bisa menyamarkan bekas-bekas jerawat. 

 Price 

Strategi penetapan harga pada bedak Sariayu yaitu cost-based pricing, yaitu harga ditetapkan berdasarkan biaya yang digunakan untuk membuat produk. Perusahaan menentukan harga atau price yang berbeda-beda untuk setiap produk Bedak Sariayu, sesuai dengan jenisnya. Harga produk Bedak Sariayu relatif lebih murah dibandingkan dengan harga produk bedak lainnya, dengan kualitas produk yang tetap terjaga. PT Sari Ayu Indonesia menjalankan kebijakan harga yang konsisten dengan tujuan menjaga kredibilitas harga produk-produk dibenak konsumen. Hal ini dilakukan dengan melakukan pengendalian ketat atas harga disetiap jalur distribusinya sehingga harga jual yang sampai ke konsumen akan konsisten dan seragam diseluruh Indonesia. 

 Place 

Untuk geografis pemasaran, manajemen Sariayu memfokuskan pemasaran di kota- kota besar di Pulau jawa dan Pulau Bali. Pemasaran produk Sariayu lebih focus kepada toko atau agen kosmetik, bukan langsung ke konsumen akhir. Untuk memasarkan ke toko atau agen, PT Sariayu bekerja sama dengan perusahaan jasa pengiriman untuk pengiriman pesanan. 

 Promotion 

Promosi dalam arti luas berarti komunikasi dengan konsumen, sedangkan dalam arti sempit, promosi berarti pemberian insentif kepada konsumen agar konsumen tertarik untuk membeli produk. Dalam rangka komunikasi dengan konsumen, Produk Bedak Sariayu banyak diiklankan melalui media televisi, media cetak seperti majalah dan tabloid dengan segmen wanita dan keluarga seperti majalah Kartini, dan lain-lain disamping juga komunikasi melalui billboard di jalan-jalan (Above The Line). Selain itu media virtual juga dimanfaatkan untuk promosi yaitu melalui website (http://www.sariayu.com/), serta aktif dipromosikan lewat media sosial (Facebook dan Twitter). Dalam rangka mengenalkan brand dan produknya, PT Sariayu telah melakukan beberapa kegiatan promosi. Bentuk kegiatan promosi antara lain Personal Selling : Beauty Advisor yaitu dengan Bertemu langsung dan menawarkan produk kepada konsumen potensial. PT. Sariayu mempunyai program “Instansi”, yaitu kegiatan dimana pekerja pemasaran datang dari satu kantor ke kantor untuk menerangkan dan  menjual produk Bedak Sariayu. Kegiatan lain dari personal selling adalah dengan menempatkan beauty advisor di took-toko kosmetik baik di pasar atau di mall. Kedua dengan Sales Promotion atau promosi penjualan. Dalam kegiatan promosi penjualan, Bedak Sariayu terkadang memberikan tas kosmetik gratis dengan syarat pembelian minimal Rp 50.000. langkah promosi yang diambil selanjutnya adalah dengan advertising. Untuk kegiatan advertising, PT Sariayu mengiklankan rangkaian produk Bedak Sariayu di televisi. Waktu untuk penayangan  dipilih pada saat sore pukul 16.00-18.00 dan malam pukul 20.00– 22.00 dimana menurut manajemen, target pasar mereka menonton acara televisi. Kegiatan lain adalah dengan menyebarkan brosur di tempat keramaian dan di toko-toko pengecer  produk Bedak Sariayu Kosmetik. Selain cara diatas masih ada lagi yang dilakukan untuk kegiatan promosi yakni dengan sebagai sponsorship. Bedak Sariayu Kosmetik mensponsori beberapa acara televisi antara lain acara kuis dan juga acara berita. Dalam kegiatan sponsorship ini, Bedak Sariayu berpartisipasi untuk memberikan tata rias kepada pembawa acara dan siapa saja yang terlibat di depan kamera. Dengan melakukan kegiatan ini, logo brand Bedak Sariayu ditampilkan pada tengah acara dan pada akhir acara. 

B. Studi Pemasaran Dan Nilai Pelanggan 

Nilai pelanggan merupakan kombinasi faktor kualitas, layanan dan harga. Nilai pelanggan dapat bersumber dari 3 hal yaitu benefit ekonomi, benefit pelanggan, dan benefit emosional. Dalam pemasaran Konsumen memilih produk yang dipersepsikan dapat memberikan nilai tertinggi diantara berbagai tawaran produk. (Kotler et al,2006). PT Sariayu menciptakan produk Bedak Sariayu yang memiliki keunggulan diferensiasi, yaitu selain sebagai bedak kecantikan, juga berfungsi sebagai pewangi dan pelembut pakaian, dengan mengeluarkan produk yang berkualitas. Hal ini dapat memberikan nilai pelanggan yang tinggi di benak konsumen. Top of Mind melalui benefit-benefit antara lain: 

 Benefit Ekonomi 

Produk Bedak Sariayu berasal dari keunggulan harga yang relatif bervariasi sesuai dengan produk yang dihasilkan serta lebih murah jika dibandingkan dengan kompetitor utamanya. 

 

 Benefit Pelanggan 

Berupa penampilan produk Bedak Sariayu yang modern, dengan berbagai fungsi dan keunggulan bagi pelanggan seperti ketersediaan produk yang semakin dekat dengan pelanggan sehingga pelanggan tidak susah dalam mencari produk bedak Sariayu.  

 Benefit Emosional 

Bedak Sariayu dengan formula rahasianya sangat cocok dengan kulit para wanita Indonesia sehingga tidak menimbulkan efek samping dan sesuai dengan keinginan, Selain itu produk ini memberikan efek anti jerawat pada kulit pelanggan yang telah Memakainya. 

C. Pangsa Pasar 

Pangsa pasar adalah bagian atau luas pasar yang dikuasai oleh sebuah perusahaan dan biasanya dinyatakan dalam prosentase dari volume penjualan industri. Pangsa pasar dapat mengukur berapa besar porsi penjualan dipasaran atau seberapa besar porsi penjualan kebutuhan akan suatu produk (Stanton, 1985). 

Bedak Sariayu merupakan salah merek yang sudah lebih dari 10 tahun bermain di industri bedak kecantikan yang di Indonesia, sehingga tidak heran Bedak Sariayu dapat menguasai 50 persen lebih pangsa pasar yang ada di Indonesia. 

D. Penetrasi Pasar 

Pemasaran dimulai dengan proses identifikasi, stimulasi kebutuhan pelanggan, membangun kepercayaan dan loyalitas konsumen, serta menciptakan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Strategi penetrasi pasar adalah suatu strategi yang dilakukan oleh suatu perusahaan untuk meningkatkan penjualanya atas produk dan pasar yang telah tersedia melalui usaha pemasaran yang lebih agresif. Strategi penetrasi pasar yang dilakukan oleh produk Bedak Sariayu untuk menaikkan kembali market share-nya dengan cara promosi produk melalui iklan yang sangat gencar. Persuasive dan predatory advertising merupakan strategi promosi yang digunakan Enesis untuk memperkenalkan produk-produknya kepada konsumen, menjaring konsumen baru, serta menarik kembali konsumen yang telah berpaling ke produk lain. Misi-misi sosial yang ditampilkan disetiap iklan bertujuan untuk mengajak konsumen ikut berpartisipasi dalam program pengembangan masyarakat sehingga mereka memiliki rasa loyalitas tersendiri terhadap brand-brand PT Sariayu. Dengan rasa loyalitas ini, konsumen diharapkan tidak cepat berpindah kepada produk lain ketika sedang diadakan promo atau berbagai penawaran menarik lainnya. 

E. Perhitungan Biaya dan Estimasi 

Straregi penetapan struktur biaya mengacu pada skenario penetapan tujuan antara lain menetapkan harga produk yang kompetitif di pasar dan memperluas pasar melalui keunggulan kompetitif. Untuk mengukur perhitungan biaya dan biaya estimasi yang akan dikeluarkan oleh PT Sariayu, maka masing-masing perusahaan harus mempunyai target dan dapat memprediksikan bagaimana tingkat penjualan, biaya produksi dan biaya promosi sehingga perusahaan dapat mengestimasikan berapa biaya yang akan dikeluarkan sehingga pengeluarannya dapat terkendali. Sebagai usahanya dalam mempertahankan pasar, Bedak Sariayu mengeluarkan produk dengan berbagai macam manfaat, salah satunya adalah bedak anti jerawat Mengidentifikasi pesaing adalah hal penting dalam pemasaran, terutama jika perusahaan mengidentifikasi dalam cakupan pesaing aktual dan potensial untuk menentukan strategi yang dijalankan dalam memenangkan persaingan. Di industri bedak kecantikan, produk Bedak Sariayu sukses sebagai pemimpin pasar bukan berarti tidak diikuti oleh para pesaingnya. Kesuksesan Bedak Sariayu tentunya menjadikan pabrikan lain terus mengembangkan produknya untuk dapat merebut pangsa pasar bedak kecantikan. Adapun pesaing yang dihadapi oleh Bedak Sariayu diantaranya Inez . Dalam dunia bisnis dimana persaingan usaha semakin ketat dan mengarah pada persaingan global, ekspektasi pelanggan meningkat, mereka memiliki lebih banyak pilihan dan loyalitas terhadap merek semakin kecil. Pemasaran merupakan suatu proses manajemen yang berusaha memberikan keuntungan yang maksimal dengan membangun hubungan yang berkualitas dengan pelanggan dan dapat menciptakan suatu competitive advantage. Berbagai macam strategi yang dijalankan oleh pihak sariayu untuk mempertahankan dan menjaring konsumen baru produk Bedak Sariayu, seperti menawarkan pemasaran kreatif melalui situs pertemanan, ciptakan sesuatu yang berbeda, libatkan peran aktif para konsumen, jadilah solusi bagi permasalan konsumen. Melalui terobosan baru yang diciptakan, tidak menutup kemungkinan bila kedepannya para konsumen akan tertarik dengan produk yang akan tawarkan dan semakin loyal dengan perusahaan yang akan dijalankan. 

F. Analisis Pesaing 

Mengidentifikasi pesaing adalah hal penting dalam pemasaran, terutama jika perusahaan mengidentifikasi dalam cakupan pesaing aktual dan potensial untuk menentukan strategi yang dijalankan dalam memenangkan persaingan. Di industri bedak kecantikan, produk Bedak Sariayu sukses sebagai pemimpin pasar bukan berarti tidak diikuti oleh para pesaingnya. Kesuksesan Bedak Sariayu tentunya menjadikan pabrikan lain terus mengembangkan produknya untuk dapat merebut pangsa pasar bedak kecantikan. Adapun pesaing yang dihadapi oleh Bedak Sariayu diantaranya Inez . Dalam dunia bisnis dimana persaingan usaha semakin ketat dan mengarah pada persaingan global, ekspektasi pelanggan meningkat, mereka memiliki lebih banyak pilihan dan loyalitas terhadap merek semakin kecil. Pemasaran merupakan suatu proses manajemen yang berusaha memberikan keuntungan yang maksimal dengan membangun hubungan yang berkualitas dengan pelanggan dan dapat menciptakan suatu competitive advantage. Berbagai macam strategi yang dijalankan oleh pihak sariayu untuk mempertahankan dan menjaring konsumen baru produk Bedak Sariayu, seperti menawarkan pemasaran kreatif melalui situs pertemanan, ciptakan sesuatu yang berbeda, libatkan peran aktif para konsumen, jadilah solusi bagi permasalan konsumen. Melalui terobosan baru yang diciptakan, tidak menutup kemungkinan bila kedepannya para konsumen akan tertarik dengan produk yang akan tawarkan dan semakin loyal dengan perusahaan yang akan dijalankan. 

 

G. Membangun Ekuitas Merek 

Bedak Sariayu dalam membangun ekuitas mereknya terbagi menjadi lima elemen yang telah dilakukan yaitu : Brand awareness (kesadaran merek), Brand association (asosiasi merek), Perceived Quality (persepsi kualitas), Brand Loyalty (loyalitas merek), dan Other Proprietary brand asset (aset-aset merek lainnya). 

Brand Awareness (kesadaran merek) 

Tujuan dari Brand awareness (kesadaran merek) adalah untuk mengetahui seberapa banyak calon pembeli dalam mengenali atau mengingat kembali terhadap suatu merek atau produk di dalam pikirannya Dalam meningkatkan Brand awareness Bedak Sariayu menggunakan slogan untuk produknya adalah Cantik Alami Seutuhnya. 

Brand Association (asosiasi merek) 

Tujuan dari Brand association (asosiasi merek) adalah untuk mengetahui posisi suatu merek di dalam pasarnya khususnya pasar pelicin pakaian (Bedak Sariayu). Asosiasi merek yang akan diperoleh dapat diketahui dengan mempertimbangkan berbagai atribut yang melekat pada suatu merek. Merek Bedak Sariayu mempunyai asosiasi dengan merek terkenal kemasan menarik, iklan dan promosi menarik. 

Perceived Quality (persepsi kualitas) 

Tujuan dari Perceived Quality (persepsi kualitas) adalah mengetahui persepsi pelanggan terhadap keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk terkait dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan. Sariayu memberikan produk yang aman bagi kulit dengan tidak menimbulkan efek samping yang tidak diharapkan seperti adanya timbul jerawat. Ini membuktikan bahwa Bedak Sariayu sebagai pemimpin pasar, terus berinovasi untuk mengembangkan produknya serta tetap mempertahankan atau menjaga kualitas yang ada agar terus terbedakan dari pesaingnya. 

Brand Loyalty (loyalitas merek) 

Tujuan dari Brand Loyalty (loyalitas merek) adalah untuk mengetahui seberapa besar loyalitas konsumen terhadap suatu merek. Produk Bedak Sariayu untuk dapat tetap menjaga loyalitas pelangganya yaitu dengan terus meningkatkan Brand image (Inovatif) and Quality product. Brand image and Quality product merupakan kepercayaan para konsumen terhadap layak atau tidak dikonsumsinya suatu produk. 

Aset merek lain 

Aset merk yang lain yang harus dilakukan oleh PT Sariayu terhadap produk Bedak Sariayu, seperti trademark dan paten, untuk melindungi merek dari pesaing. 

 

H. Pemasaran Melalui Internet 

Internet mengkonsolidasikan babak keempat dari evolusi pemasaran yaitu pemasaran sebagai membina hubungan khusus dengan pelanggan dalam konsep pemasaran individual. Produk Bedak Sariayu dalam pemasarannya menggunakan media periklanan yaitu menggunakan media social yang dapat di akses melalui internet. 

 

I. Komunikasi Pemasaran  Iklan & Proses Pengolahan Informasi Konsumen 

Produsen harus memahami bagaimana konsumen mengolah informasi agar dapat merancang proses komunikasi efektif dengan konsumen yang dapat dilakukan melalui iklan. Tahapan proses pengolahan informasi adalah pemaparan stimulus, perhatian, pemahaman, penerimaan dan retensi. Dalam komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Bedak Sariayu, iklan yang ditampilkan memberikan gambaran bahwa produknya dapat memberikan manfaat yang lebih, dibandingkan produk bedak kecantikan lainnya. 

 

 Iklan & Promosi 

Komunikasi pemasaran membuat perusahaan tidak cukup hanya memproduksi suatu produk yang bagus namun harus pula mengkomunikasikan nilai dari produknya kepada konsumen potensial secara efektif. Promotion product melalui media elektronik dan media cetak. Keduanya adalah 

Promotion product melalui media elektronik dan media cetak. Keduanya adalah media yang digunakan Bedak Sariayu dalam upaya memperkenalkan produk-produknya kepada masyarakat. Kegiatan promosi produk dilakukan dengan cara sebagai berikut : 

Periklanan 

Menggunakan media periklanan yaitu dari televisi, majalah, radio dan dapat mengakses internet melalui wabsite (www.sariayu.com). 

Personal Selling 

Melakukan penempatan sales personal kepada distributor. Sales personal yang digunakan PT Sariayu memiliki peran untuk meningkatkan penjualan dalam wilayahnya, di antaranya dengan mempelajari persepsi, sikap dan perilaku konsumennya dalam menggunakan bedak kecantikan, khususnya Bedak Sariayu 

Sales Promotion 

Merupakan semua kegiatan pemasaran yang mencoba merangsang terjadinya aksi pembelian suatu produk yang cepat. Contohnya dengan menggunakan kupon, voucher, sampel, undian,dan discount. 

Humas 

Melakukan program untuk mempromosikan dan menjaga citra perusahaan pada produk Bedak Sariayu. 

J. Kinerja Pemasaran 

Kinerja pemasaran yang telah dilakukan oleh PT Sariayu telah menjadikan produk Bedak Sariayu menempati posisi merek Top brand. Hal ini didukung dengan penciptaan brand value yang tinggi dan diharapkan mampu mempertahankan konsumennya. Untuk mampu mempertahankan pembelian yang dilakukan konsumen, PT Sariayu harus dapat melakukan identifikasi pasar dan melakukan berbagai penelitian secara reguler maupun berkesinambungan serta melakukan strategi bertahan sebagai market leader di industry produk kosmetik. 

Pendekatan shareholder value lebih diutamakan dalam mengevaluasi strategi marketing, artinya menekankan pentingnya menciptakan keuntungan buat pemegang saham sebagai tujuan utama strategi marketing dalam bisnis. Kontribusi marketing atau tingkat keuntungan marketing dalam hal ini merupakan gross profit margin dikurangi biaya pemasaran dan penjualan. 

 

3.3 Profil dan Sejarah  Marta Tilaar Salon Day Spa 

Menjelang akhir tahun 1969, setelah Alex selesai menjalani masa belajar dan meraih gelar doktor, Martha mengikuti Alex kembali ke tanah air. Ia bertekad akan berwiraswasta, memanfaatkan keahliannya di bidang kecantikan dengan mendirikan salon. Dan, ia harus berjuang keras untuk itu. Hal itu karenakan pada masa itu hal yang berhubungan dengan salon kecantikan masih kerap dipandang sebelah mata. 

Dimulai dari modal 1 juta rupiah, hasil menabung selama tinggal dan bekerja di Amerika Serikat, selain juga sumbangan dari ayahnya, Handana dan adik-adiknya, Ratna dan Bambang. Maka pada 3 Januari 1970, berdirilah Martha’s salon. Adalah orang tua angkatnya penasihat akademis Alex ketika belajar di Universitas Indiana, Prof. Dr. Willis P. Porter beserta istrinya, Isabel yang menyarankan Martha menggunakan namanya sendiri sebagai label salon. 

Salon pertama tersebut mengambil tempat di garasi kediaman ayahnya, Jalan Tosari 49, Menteng, Jakarta Pusat. Pada masa itu belum banyak salon yang mempunyai fasilitas baik, yang cocok untuk pelanggan kelas menengah ke atas. Dan juga, hampir tidak ada salon yang mempunyai tenaga ahli yang benar-benar mumpuni di bidang kecantikan. Martha jeli melihat tersebut sebagai peluang yang harus digarap. Ruang salonnya kecil, hanya berukuran 4×6 meter persegi. Namun, fasilitasnya tergolong lengkap; ruang ber-AC, menggunakan air panas dan dingin, serta listriknya tidak bayar pet karena Martha menyiapkan generator sendiri. Martha juga menerapkan standar tinggi dalam hal kebersihan.  

Dan berkat pola manajemen demikian yang diterapkan Martha sejak dini, dapat disebut bahwa salon ini sudah bertaraf internasional. Intinya, keberadaan Martha’s Salon sesuai dengan key passion, serta orang-orang disekitar Menteng, yang membutuhkan kualitas pelayanan prima. 

Upayanya tidak sia-sia. Martha’s Salon berhasil mempunyai banyak pelanggan setia diantara mereka adalah istri pejabat tinggi seperti Ibu Fatmawati Soekarno, Ibu Rahmi Hatta, Ibu Nelly Adam Malik, dan lain-lain. Pelanggan Martha’s Salon umumnya mengaku memakai produk Barat sebelum akhirnya tersentuh oleh kosmetik tradisional buatan Martha Tilaar. 

Keteguhan hati Martha membuahkan hasil menggembirakan. Tidak disangka peminat kosmetik tradisionalnya cukup banyak. Salonnya berkembang. Ia memperbesar salon di Jalan Tosari hingga akhirnya membuat penghuni rumah mengalah. Bila dahulu mereka tinggal di rumah dan salon di garasi, maka kini salon di rumah sementara penghuni mengungsi ke garasi. Seiring dengan bertambahnya pelanggan ekspansi dilakukan dengan membuka salon kedua di Jalan Jawa 2A Jakarta, sekarang disebut Jalan Cokroaminoto. Pada tahap ini, Martha mulai merintis system kemitraan. Pada tahun 1976, ia membuka salon kecantikan lebih besar di Cikini. Ia adalah salon dengan konsep kosmetik tradisional. Martha menanamkan salonnya sebagai Martha Griya Salon dan diresmikan oleh Ibu Titie Poerwosoenoe, guru kecantikan pertama semasa Martha remaja.  

 Martha Tilaar Group merupakan sebuah perusahaan kosmetika terkemuka yang memproduksi dan menyediakan produk dan pelayanan kecantikan yang inovatif dan berkualitas tinggi. Konsep total beauty yang diterapkan di Martha Tilaar Salon Day Spa adalah konsep perawatan lengkap baik perawatan luar maupun dalam (tubuh, jiwa dan pikiran) mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki, termasuk juga tata rias wajah, rambut, tangan dan kaki. Perawatan tersebut dapat dinikmati dalam ambiance spa yang eksklusif dengan sentuhan tata arsitektur Bali dan Jawa. Materi interior menggunakan bahan-bahan natural seperti kayu dan batu-batuan yang menghadirkan suasana yang benar-benar alami dan nyaman. Produk-produk yang digunakan dalam perawatan merupakan produk alami yang eksklusif dan berkualitas tinggi dan diperkaya dengan bahan aktif alami yang berasal dari berbagai keanekaragaman hayati yang dibudidayakan secara organik. 

 Semua tenaga beauty therapis Martha Tilaar Salon & Day Spa berasal dari lulusan sekolah kecantikan pilihan yang diseleksi secara ketat dan merupakan beauty terapis yang professional dan terlatih karena telah mengikuti program pelatihan yang intensif di pusat pelatihan (training center) di Bali Sari selama kurang lebih 6 bulan. Pelatihan ini meliputi teori, praktek perawatan alami dari ujung rambut sampai ujung kaki berdasarkan budaya Indonesia. 

Mereka telah dilatih oleh para trainer profesional sehingga telah benar-benar siap bekerja untuk menjamin kelancaran operasional dan menjamin aplikasi standar mutu pelayanan yang optimal. 

Beberapa Pelayanan /Service yang ditawarkan yaitu: 

1. Hair Treatment 

- Creambath Tradisional 

Perawatan rambut tradisional dengan pijatan di daerah kulit kepala, leher dan bahu yang bermanfaat untuk memperlancar peredaran darah dan menyehatkan helai rambut dan kulit kepala. Rasakan kesegeran dan kehalusan rambut yang bercahaya.  

- Hair Aromatic Treatment 

Creambath khusus yang dilengkapi dengan minyak essential murni. Rasakan relaksasi pada rambut dan kulit kepala, dengan formula yang sarat nutrisi dan keharuman yang memberikan sensasi rasa damai pada pikiran.  

- Hot Stone Creambath 

Perawatan dengan menambah nutrisi pada rambut dan kulit kepala, melancarkan peredaran darah, mengurangi stress pada rambut serta kulit kepala, sensasi batu hangatnya mampu mengurangi sakit kepala, masuk angin, pegal, letih dan menambah semangat. 

- Hair Spa 

Perawatan rambut yang sempurna dengan produk dari Martha Tilaar bermanfaat untuk menjaga dan menutrisi setiap helai rambut indah anda, membuat rambut anda sehat, bercahaya serta membuat anda tampil menawan. 

2. Face Treatment 

- Exotical facial Healing 

- Bio Natural Facial 

- Pure White 

- Classic 

3. Body Treatment 

- Candle Massage 

- Ken Dedes Princess Ritual 

- Dewi Sri Body Bliss 

- Javanesse Golden Luluran 

- Spice Island Ritual 

- Silky Radiant Ritual 

- Floral Blossom Ritual - Tropical Fruit Ritual 

4. Hand and Foot Treatment - Manicure 

Tersedia dalam pilihan Tradisional, Aromatic, Medicated dan Luxurious. 

- Pedicure 

Tersedia dalam pilihan Tradisional, Aromatic, Medicated dan Luxurious. 

- Menicure dan Pedicure 

Pijat tangan dan kaki ala Indonesia yang bermanfaat untuk memulihkan kondisi tangan dan kaki dari kelelahan serta perawatan untuk menjaga kehalusan kulit tangan dan kaki anda 

5. Make up 

Tonjolkan kecantikan Anda dengan tepat. Sapuan tata rias untuk penampilan natural hingga glamor disesuaikan dengan waktu, situasi dan aplikasi make up oleh para penata rias professional untuk menciptakan citra dan penampilan yang menarik. - Make Up Essential / Natural Look (Regular, Top, Professional) 

- Make Up Professional / Glamour Look (regular, Top, Professional) 

6. Special Package 

- Paket Pra Nikah 

Paket perawatan kecantikan lengkap dengan tujuan mempersiapkan calon mempelai wanita "bersinar" kecantikannya di hari pernikahannya. 

- One Day Packages 

Menyajikan perawatan lengkap dari ujung rambut hingga ujung kaki dalam satu hari. Dengan minimum 4 - 6 jam perawatan tubuh, kulit, muka, rambut, tangan dan kaki  serta dengan penawaran harga paket yang special, anda dapat memanjakan diri secara utuh. 

- Paket Setelah Melahirkan 

Untuk mengembalikan kondisi fisik ibu yang baru melahirkan, membantu menghilangkan kelelahan dan ketegangan otot di sekitar leher dan pundak serta memfokuskan pada otot-otot perut dan mengembalikan kebugaran tubuh bagi sang ibu. 

 

3.4 Manajemen Pemasaran yang diterapkan 

Martha Tilaar Group mengembangkan manajemen perusahaan sesuai dengan fungsinya sebagai "Blanket Corporate Brand", yang menciptakan NET-I3. NET merupakan singkatan dari Natural (Alami), Eastern (Ketimuran), dan Technology (Teknologi), sedangkan I3 adalah singkatan untuk Icon (Ikon),Innovation (Inovasi), dan Intitution (Institusi). Konsep NET terfokus pada keunikan brand dan konsep pengembangan bisnis yang dipengaruhi oleh nilai-nilai adat ketimuran dan didesain dengan penggunaan teknologi modern. Perusahaan ini yakin bahwa pengimplementasian konsep NET akan memberikan keuntungan dalam meningkatkan keuntungan kompetitif baik pada industri kosmetik lokal maupun global. Lebih dari itu, secara luas konsep ini bertujuan untuk memberi manfaat pada para pemegang saham, karyawan, konsumen, dan lingkungan. 

Konsep I3 terfokus pada tiga elemen dasar masing-masing produk Martha Tilaar, yaitu Ikon, Inovasi, dan Institusi. Ikon mengacu pada brand positioning Martha Tilaar sebagai ikon kecantikan, di mana citra DR. (H.C.) Martha Tilaar sebagai ikon wanita dalam dunia kecantikan tradisional dan mode, sekaligus sebagai seorang wanita karier serta tokoh terkemuka dalam dunia pendidikan dan kegiatan sosial diharapkan dapat menginspirasi masyarakat Indonesia.  

Semakin banyak berdirinya perusahaan industri jasa dibidang perawatan kecantikan membuat para konsumen memiliki banyak pilihan. Salah satu cara memenangkan persaingan supaya konsumen loyal adalah dengan menciptakan strategi CRM (customer relationship management) yang merupakan salah satu faktor penting perusahaan untuk mempertahankan loyalitas pelanggan. Loyal atau tidaknya pelanggan ditentukan perusahaan untuk menarik perhatian pelanggan. salah satu aspek yang penting dari loyalitas konsumen adalah hubungan emosional antara konsumen yang loyal dengan perusahaan. Menurut menurut (Kotler & Keller, 2009) CRM (customer relationship management) merupakan proses mengelola informasi rinci tentang masing-masing pelanggan dan secara cermat mengelola semua titik sentuhan pelanggan demi memaksimalkan kesetiaan pelanggan. Ada 6 aspek yang mempengaruhi kegiatan CRM (customer relationship management) yaitu manusia, proses, teknologi, kualitas pelayanan, kualitas produk dan harga. 

Ide brilian Martha untuk meluncurkan Tren warna Sariayu yang pertama pada 1987 yang dia beri tema, “Senja di Sriwedari”. Tren tata rias yang diberi nama Gaya Warna Desainer dikaitkan dengan budaya dan tradisi yang berkembang di suatu daerah tertentu di Nusantara tersebut saat ini merupakan terobosan dalam industri kecantikan di Tanah Air. Itu sebabnya, program kampanye pemasaran tersebut sukses luar biasa. Tradisi tren warna itu kemudian dijalankan rutin setiap tahun dengan mengusung tema-tema baru yang diambil dari tradisi dan kekayaan budaya suatu daerah. Ide briliant ini karena dengan meluncurkan tema dan produk baru setiap tahun, produk-produk Sariayu menjadi dinamis dan tidak ketinggalan zaman di mata konsumen. Sejak itu, Sariayupun berhasil tampil sebagai trend setter tata rias wajah wanita Indonesia.  

Strategi pemasaran konsep Gaya Warna Disainer (1998) yaitu sebuah tata rias yang mengambil unsur budaya Jawa Barat dan Kalimantan, Sumatera Bergaya (1989) dari Sumatera, Puri Prameswari (1990) mengambil dari etnik Cirebon dan Bali, Senandung Nyiur (1991) dari Pantai Indonesia, Riwayat Asmat (1992) dari Irian Jaya/Papua, RamaRama Toraja (1993), serta konsep-konsep dari berbagai  daerah lain seperti Banda/Ambon, Jakarta, Aceh. Dan, puncaknya adalah trend warna Pusako Minang dari Minangkabu. Berdasarkan  Strategi pendekatan etnik Martha Tilaar berhasil menjalin hubungan emosional dengan konsumen.Sebab dengan konsep baru itu Martha Tilaar berhasil meraih penjualan besar bahkan bisnisnya pernah bertumbuh hingga 400 persen. 

Agar dapat lebih berkembang lagi Martha Tilaar Group memberikan merk dagang dan methode berbisnis dalam bentuk franchising. Berikut beberapa keuntungan Francise Martha Tilaar Salon dan Spa: 

- Nama Martha Tilaar - "simbol dunia kecantikan Indonesia" - sebagai jaminan kualitas dan kepercayaan. Didukung pabrik dengan standar kualitas internasional yang produknya telah tersebar luar di Asia, Eropa, Timur Tengah hingga ke Amerika Serikat. 

- Konsep spa yang unik dengan terapi kesehatan dan kecantikan Indonesia yang terinspirasi dari budaya masa lampau. 

- Bimbingan operasional usaha yang profesional dan terintegrasi. 

- Desain interior dan arsitektur spa yang mendukung ambiance alaminya. 

- Biaya mendirikan bisnis waralaba Martha Tilaar Spa sangat terjangkau oleh siapapun yang ingin menanamkan investasinya untuk masa depan. 

- Dukungan terbaik dari kami dalam fasilitas, teknologi, perangkat lunak dan sistem pelaporan. 

- Potensi kembali modal dalam jangka waktu singkat yang memungkinkan ROI, pendapatan dan sistem bagi hasil yang adil. 

- Didukung produk tradisional alami yang eksklusif dan berkualitas tinggi dan diperkaya dengan bahan aktif alami dari penanaman secara organik. 

- Tim solid yang telah berpengalaman dalam pengelolaan jasa dan interior, pengembangan produk, menu dan pusat pelatihan hingga pengembangan sumber daya manusia yang dikelola secara profesional. 

- Tim "beauty therapist" yang telah siap bekerja menjamin kelancaran operasional dan menjamin aplikasi standar mutu pelayanan yang optimal 

Strategi lainnya yaitu dengan menjalin kerjasama dengan perusahaan lain dalam rangka memperkenalkan keunggulan produk lokal asli Indonesia seperti kerjasama dengan PT Garuda Indonesia, dengan beberapa media cetak dan beberapa event nasional seperti Miss Indonesia, Kontes dangdut TPI, Indonesian Idol. 

Dalam menetapkan harga pada usahanya, Martha Tilaar Salon Day Spa juga mengadakan promo dan paket yang menarik yang selalu update dan dapat di cek langsung melalui websitenya http://www.marthatilaarspa.com 

 

3.5 Praktek Pemasaran 

Pemasaran yang dilakukan oleh DR Martha Tilaar pada salon pertamanya dilakukan dengan promosi dari mulut ke mulut para pelanggannya dan kemudian beliau menyebarkan usaha salonnya dengan membuat brosur selembaran yang dibagikan.  

Pada masa itu belum banyak salon yang mempunyai fasilitas baik, yang cocok untuk pelanggan kelas menengah ke atas. Dan juga, hampir tidak ada salon yang mempunyai tenaga ahli yang benar-benar mumpuni di bidang kecantikan.  Ruang salonnya kecil saja, hanya berukuran 4×6 meter persegi. Namun, fasilitasnya tergolong lengkap; ruang ber-AC, menggunakan air panas dan dingin, serta listriknya tidak bayar pet karena Martha menyiapkan generator sendiri. Martha juga menerapkan standar tinggi dalam hal kebersihan.Upayanya tidak sia-sia. Martha’s Salon berhasil mempunyai banyak pelanggan setia diantara mereka adalah istri pejabat tinggi seperti Ibu Fatmawati Soekarno, Ibu Rahmi Hatta, Ibu Nelly Adam Malik, dan lain-lain. 

Sampai saat ini, Martha Tilaar  dikenal sebagai merek kosmetik dan spa lokal terbesar. Sebagai pemimpin pasar, Martha Tilaar  banyak mendukung acara-acara besar, diantaranya: Miss Indonesia dan sponsor peragaan busana Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI). Selain itu, MBTO juga menyediakan waralaba spa yang dikenal dengan nama “Dewi Sri Martha Tilaar Spa”. Dengan semua upaya tersebut ditambah citra merek yang terkenal sehingga membuat MBTO menjadi pemain terkemuka di industri kosmetik Indonesia. 

Group Martha Tilaar kemudian membentuk tim khusus pengembangan merek bernama Costumer Cervice Center. Alasan utamanya, bila konsumen dijaga, mereka akan menjadi konsumen loyal. Salah satu bentuk penjagaan itu, penggunaan jasa dokter untuk konsultasi kesehatan yang berhubungan dengan produk yang dihadirkan atau dikembangkan. Strategi pemeliharaan merek bisa dilakukan dengan berbagai cara, tapi tetap menempatkan inovasi sebagai landasan utama.   

PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dan Martina Berto yang merupakan bagian dari Martha Tilaar Group melaksanakan penandatangan kerjasama dalam bidang peningkatan service dan keterampilan grooming frontliners Garuda. Kerja sama ini dilakukan untuk meningkatkan service dan keterampilan grooming para frontliner Garuda. Adapun bentuk kerja sama itu, Martha Tilaar Grup akan mengadakan pendidikan dan pelatihan perawatan kecantikan bagi frontliner Garuda Indonesia di Jakarta dengan menggunakan produk make up dari Martha Tilaar.  Martha Tilaar juga mengungkapkan bahwa kerja sama ini didasari dengan kesamaan untuk memperkenalkan keunggulan produk lokal asli Indonesia. Program ini telah disesuaikan dengan konsep layanan Garuda Indonesia experience yaitu untuk membawa para penumpang Garuda terutama para wisatawan untuk merasakan pengalamannya dengan budaya Indonesia.  

Martha Tilaar Group juga melakukan inovasi melalui kerjasama dengan Universitas Leiden, Belanda, untuk Scientific Approach. Pemasaran above the line (ATL) dan below the line (BTL) pun gencar dilakukan.  

Media Pemasaran Above The Line (ATL), melalui semua media eletronik dan cetak, seperti melalui media televisi, media cetak seperti majalah dan tabloid dengan segmen wanita dan keluarga seperti majalah Kartini menggunakan model-model cantik asli Indonesia. Selain itu media virtual juga dimanfaatkan untuk promosi melalui website http://www.marthatilaarspa.com 

Adapun Below the Line-nya, mengadakan les kecantikan di berbagai departemen,, menyelenggarakan show, mensponsori berbagai acara ajang skala kecil hingga skala nasional seperti event Paskibra, Miss Indonesia, Kontes Dangdut TPI (KDI) dan Indonesian Idol. Dalam kegiatan sponsorship tersebut Martha Tilaar Salon dan  rangkaian produk Sari Ayu berpartisipasi untuk memberikan tata rias kepada pembawa acara dan siapa saja yang terlibat di depan kamera. Dengan melakukan ini, logo brand Martha Tilaar ditampilkan pada tengah acara dan akhir acara. Dan juga bekerjasama dengan 10 universitas lewat kegiatan bertajuk We Care Indonesia, memberi bea siswa kepada 70 wanita yang berprestasi, serta lewat situs www.martha-tilaar.com. Saat ini Martha Tilaar Salon Day Spa telah merambah pasar luar negeri seperti membuka cabang di Malaysia, Jepang, Hongkong, Darussalam, Filipina dan Los Angeles, Amerika Serikat serta sejumlah negara lainnya 

 

Beberapa tahun terakhir GMT menjadi brand leader. Perusahaan peraih berbagai penghargaan nasional, regional dan internasional ini praktis menguasai pasar untuk beberapa produk seperti lipstik, cleanser, moisturiser dan powder. Dan, salah satu merek yang paling mencuat: Sari Ayu, kontributor terbesar pendapatan perusahaan (60%), disusul Biokos, Mirabela dan Viva. 

 

BAB IV 

IMPLIKASI DALAM WIRAUSAHA 

4.1 Lessons Learn 

Menurut pengertiannya, marketing atau pemasaran adalah teknik atau cara dalam menyusun komunikasi agar dapat menyampaikan informasi terhadap masyarakat dalam memenuhi kebutuhan manusia akan barang dan jasa. Teknik tersebut termasuk menghasilkan produk sesuai kebutuhan konsumen, menetapkan harga pasar, mempromosikan baik itu secara visual maupun oral, dan mendistribusikan ke tempat-tempat konsumen. 

Di dalam setiap usaha bisnis, pemasaran memegang peran yang cukup vital bagi kelangsungan usaha bisnis bersangkutan. Sebuah usaha bisnis dengan hasil produk yang biasa saja bisa jadi sukses hanya karena strategi pemasaran perusahaan terkait yang cukup handal, sebaliknya sebuah usaha bisnis dengan produk yang cukup berkualitas pun tak akan mengalami penjualan yang maksimal jika tidak dilakukan upaya pemasaran yang baik terhadap para konsumen. Pemasaran merupakan upaya untuk mempromosikan, menginformasikan dan menawarkan kepada konsumen mengenai sebuah produk usaha atau layanan jasa yang dikelola oleh sebuah perusahaan sebagai upaya untuk meningkatkan angka penjualan produk atau layanan jasa tersebut. Tanpa adanya sebuah proses pemasaran, maka pasar tidak akan tahu terhadap produk atau layanan bisnis yang kita buat. 

Di sinilah fungsi dan tujuan dari strategi marketing, yaitu menciptakan nilai jual yang lebih tinggi terhadap barang atau jasa yang kita hasilkan dengan menjadikan riset pasar dan produk pesaing sebagai tolak ukur. Sebagaimana tujuan dari pemasaran sebagai proses komunikasi untuk memenuhi kebutuhan konsumen, maka setiap pelaku bisnis seharusnya menyadari tentang pentingnya memberi informasi atau promosi terhadap barang atau jasa yang dihasilkan 

Mengapa sebuah proses pemasaran menjadi sesuatu yang sangat penting bagi sebuah kelangsungan usaha bisnis? Berikut ini beberapa alasan penting yang membuat pemasaran menjadi sebuah kebutuhan utama usaha bisnis untuk bisa terus eksis dan berkembang: 

1. Pemasaran untuk menginformasikan sebuah produk kepada konsumen  

Tanpa adanya proses pemasaran, maka konsumen tidak akan tahu tentang sebuah produk yang Anda hasilkan. Pemasaran yang semakin gencar akan membuat semakin banyak orang yang tahu dengan produk usaha bisnis Anda, dan kemungkinan besar ketertarikan para pelanggan akan memperbesar angka penjualan perusahaan Anda. Terlebih jika Anda memiliki sebuah produk yang unik dan memiliki kualitas dan nilai inovatif, maka sangat penting melakukan upaya marketing atau pemasaran yang maksimal. 

2. Menjelaskan fungsi, manfaat dan keunggulan sebuah produk usaha atau layanan  

Melalui proses marketing, Anda bisa menjelaskan kepada konsumen mengenai fungsi sebuah produk, manfaat, keunggulan, cara penggunaan dan sebagainya yang berkaitan dengan produk. Karena kemungkinan besar konsumen akan tertarik membeli produk atau layanan Anda setelah mendengarkan fungsi, manfaat, keunggulan serta cara penggunaan yang benar dari produk bersangkutan. Di sinilah peran pemasaran itu sangat dirasakan, semakin luas pemasaran yang Anda lakukan, maka akan semakin banyak jumlah konsumen yang mengetahui informasi produk usaha Anda. 

3. Menginformasikan sebuah produk atau layanan baru kepada konsumen  

Meskipun orang telah cukup mengenal perusahaan Anda, pemasaran tetap penting dilakukan apabila Anda menghasilkan sebuah produk baru yang dihasilkan perusahaan bisnis Anda. Informasi tersebut dilakukan melalui upaya marketing promosi yang terus menerus kepada para konsumen. 

Pentingnya sebuah pemasaran di dalam usaha bisnis bahkan bisa menjadi penentu berkembang tidaknya sebuah usaha. Memiliki sumber daya manusia di bidang pemasaran yang handal akan sangat menentukan sebuah keberhasilan usaha yang Anda kelola. Menekankan pada upaya pemasaran akan semakin lengkap jika diimbangi dengan pemaksimalan kualitas produk usaha atau layanan jasa. 

4. Inti dan Kesimpulannya 

Tujuan pemasaran atau promosi bagi bisnis adalah: Sebagai proses penyebaran informasi terhadap target pasar, Untuk meningkatkan penjualan sehingga otomatis keuntungan meningkat, Dengan promosi dapat menambah pelanggan baru dan menjaga hubungan baik terhadap konsumen, Kestabilan penjualan produk tetap terjaga meskipun situasi pasar kurang  mendukung,  Promosi yang dilakukan secara berkala akan membuat produk yang kita hasilkan menjadi beda dari produk lain dan tetap unggul dibanding pesaingnya, Citra produk yang kita hasilkan tetap terasa di mata konsumen. 

 

BAB V 

PENUTUP 

5.1 Kesimpulan 

Managemen Pemasaran adalah salah satu kegiatan – kegiatan pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, untuk berkembang, dan mendapatkan laba. Proses pemasaran itu dimulai jauh sejak sebelum barang – barang diproduksi, dan tidak berakhir dengan penjualan. Kegiatan pemasaran perusahaan harus juga memberi kepuasan terhadap konsumen jika menginginkan usahanya berjalan terus, atau konsumen mempunyai pandangan yang lebih baik terhadap perusahaan. (Dharmmesta & Handoko, 1982). 

Jasa memiliki 5 karakteristik utama sebagai bagian dari perbedaan antara barang dengan jasa. Seperti berikut : 

1. Intangibility ( Tidak Terwujud ) 

2. Inseperavility ( Tidak dapat Dipisahkan ) 

3. Variability ( Berubah – ubah ) 

4. Perishability  

5. Lack of Ownership\ 

Adapun ciri – ciri jasa sebagai berikut : 

1. Tidak Terwujud 

2. Tidak Dapat Diraba 

3. Tidak Diasakan 

4. Bila Digunakan Tidak Habis 

Dilihat dari pemeparan materi di atas perbedaan antara Bisnis Sari Ayu Martha Tilaar Produk Kecantikan & Salon Day Spa sangat berbeda sekali.Salon Day Spa lebih banyak mengemukakan pemasaran tentang jasa yang menjadi andalannya seperti pelayanan yang sangat bagus dan fasilitas salon yang sangat terintegrasi menurut standar salon kecantikan mewah, akan tetapi pemasaran yang sangat kurang sekali media yang dilaksanakannya dan hanya fokus ke kalangan tertentu yaitu kalangan atas yang mempumyai banyak dana untuk datang ke Salon Spa tersebut. 

Kebalikannya dengan barang produk martha tilaar yang produk berupa barang yang sangat intens memasarkan produk yang dipasarkan diberbagai media,  baik media berupa iklan di media cetak maupun media elektronik. Media yang dipakai oleh barang kecantikan Martha Tilaar adalah  

1. Iklan dan proses pengolahan informasi konsumen 

2. Iklan dan promosi 

3. Pemasaran melalui internet 

Dan produk kecantikan bisa dibeli oleh semua kalangan termasuk kalangan menengah yang ingin menggunakan produk tersebut dengan harga yang murah dengan kualitas yang sama seperti yang produk mahal dan dijual ke berbagai penjura yaitu mini market yang ada di semua daerah. 

 

5.2 Saran 

Saran untuk Bisnis Sari Ayu Martha Tilaar Produk Kecantikan yaitu : 1. Mempertahankan kualitas produk yang sudah mapan 2. Penjualan produk bisa masuk ke Tradisional Market. 

Saran untuk Salon Beauty Spa adalah : 

1. Kualitas pelayanan yang harus optimal 

2. Pemasaran yang harus ke semua kalangan 

3. Harga yang terjangkau oleh publik dan tidak menurunkan kualitas pelayanan 4. Pengembangan friendchise dengan pengusaha lain 

 

 

 

 

 

 

 

Daftar Pustaka 

 

Hermawan, Ayu. 2007. Doktor (HC) Martha Tilaar Bagi Indonesia Perjalanan Seorang Entrepreneur Mengubah Mimpi Menjadi Nyata. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Isnanto, Bowo Nur. 2012. Analisis Strategi Pemasara  Bedak Tabur Sari Ayu. Bogor : IPB 

http://paramitaandini201312064.weblog.esaunggul.ac.id/2013/10/03/rangkuman-

biografi-doktor-hc-martha-tilaar-dalam-bukunya-doktor-hc-martha-tilaar-bagi-indonesiaperjalanan-seorang-entrepreneur-mengubah-mimpi-menyajdi-nyata/ http://dhinierahmy.blogspot.com/2014/01/strategi-ceo-martha-tilaar-menuju.html 

http://www.marthatilaarspa.com/subpage2.php?page=franchise&category=business&l ang=id